Network
SERANG, (KB).- Mantan pasangan bakal calon (Balon) bupati dari jalur independen Sukmawijaya-Aris Munandar memberikan dukungan kepada kandidat bakal calon Bupati Serang Masduki untuk maju pada Pilkada Kabupaten Serang 2020.
Dukungan tersebut diberikan karena mereka menginginkan adanya sosok figur baru dalam pilkada kali ini dan Masduki dinilai sosok yang tepat. Diketahui, Sukma-Aris sebelumnya menempuh pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati jalur independen ke KPU Kabupaten Serang. Namun, mereka harus kandas karena syarat dukungan yang belum terpenuhi.
Aris Munandar mengatakan, walaupun gagal maju sebagai bakal calon bupati dan wakil bupati independen, ia dan timnya tidak membubarkan diri. Namun, masih mengikuti konstelasi politik di Kabupaten Serang. Sebab dukungan suara yang dimiliki oleh dirinya merupakan hasil kerja keras selama dua tahun kebelakang konsolidasi dengan masyarakat tokoh, dan ulama.
"Kita tetap ada untuk mengawal Pilkada," ujarnya saat melakukan konferensi pers di Kecamatan Baros, Ahad (14/6/2020).
Oleh karena itu, kata dia, berdasarkan hasil pengamatannya, pihaknya dengan yakin memberikan dukungan kepada bakal calon bupati Tubagus Masduki untuk maju di Pilkada.
"Kami membutuhkan figur baru seperti Pak Masduki. Kami butuh figur di Kabupaten Serang yang memang punya kiprah sosial, track record bagus dan ambil risiko untuk pembangunan Kabupaten Serang," katanya.
Ia menjelaskan, pihaknya memberikan dukungan kepada pasangan bakal calon bupati dengan formasi Masduki-Nasrul Ulum. Dengan catatan, Masduki harus menjadi calon bupatinya. Namun jika kemudian formasi itu berubah yakni Nasrul yang malah menjadi bakal calon bupati dan Masduki sebagai wakil, maka pihaknya akan mencabut kembali dukungannya.
"Kalau ternyata formasinya berubah, kami akan tarik dukungan," tuturnya.
Aris mengklaim saat hendak mencalonkan diri, dirinya sudah mengantongi dukungan 32 ribu suara. Saat proses pendaftaran di KPU, pihaknya sudah mengupload data 26 ribu dukungan melalui aplikasi silon.
"Karena persoalan deadline waktu dan proses yang rumit, akhirnya kami tidak lolos di jalur independen, dukungan ini kami akan alihkan ke pak Masduki. Kami secara serius mengamati eskalasi politik, kami punya jaringan di 29 kecamatan, punya beberapa akses yang berikan informasi fakta ke kami, jadi kami akan terus berikan pandangan politik terkait yang terjadi di Kabupaten Serang," ucapnya.
