Network
KABAR BANTEN - Penyakit was-was mungkin bisa dikatakan sepele karena tidak merasakan sakit secara langsung, tapi sakitnya dapat lama, berkelanjutan bahkan membekas.
Untuk itu, jangan pernah Anda menganggap penyakit was-was adalah penyakit yang ringan atau sepele, karena penyakit was-was ini sangat berbahaya.
Bahkan, dapat dikatakan bahwa penyakit was-was ini lebih berbahaya dibanding penyakit jantung, asma, paru-paru dan penyakit kronis sekalipun.
Baca Juga: Makna Mengusap Wajah Setelah Doa Qunut dan Salat, Ternyata Begini Hukumnya Kata Buya Yahya
Atas begitu berbahayanya penyakit was-was, Kata Buya Yahya, jangan pernah Anda membiarkannya dan teruslah berusaha agar lekas sembuh.
Dilansir kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari Chanel YouTube Al-Bahjah TV, Buya Yahya mengingatkan bahwa seseorang yang ada dalam perasaan selalu was-was agar harus segera sadar bahwa itu penyakit begitu berbahaya.
Begitupun bagi seseorang yang temannya alami penyakit was-was, maka lingkungannya tidak bisa memperlakukan teman tersebut layaknnya seperti orang yang sehat.
Untuk itu, jangan heran jika teman Anda sedang berada dalam mode was-was, melakukan hal yang aneh-aneh, maka disitulah peran Anda.
Baca Juga: Tes Psikologi: 10 Pertanyaan Sederhana Ini Bisa Ketahui Kemampuan Indera Keenam yang Kamu Miliki
Saat kawan Anda dengan penyakit was-was berlaku aneh, kasar, atau menyinggung Anda, maka anda jangan sampai memperlakukan dia dengan hal negatif lagi seperti menamparnya atau membuatnya tersentak, karena itu akan menambah kewas-wasan yang dirasakannya akan bertambah.
Untuk itu, Anda sebagai kawan perlu benar-benar memahami kondisinya dan memberikan treatment yang baik, jangan sampai juga dibiarkan begitu adanya.
Sebab, kalau dibiarkan was-was maka dia akan menjadi-jadi.
Baca Juga: Jelang Indonesia Masters 2021, Legenda Bulutangkis Indonesia Beri Motivasi, Ini Pesannya
Begitupun, bagi Anda pribadi yang merasakan tingkat was-was Anda begitu tinggi, maka Anda pun harus berupaya keras untuk melawannya, dalam artian harus berlaku cuek atas kewas-wasan Anda akan suatu hal.
"Seperti Anda, kalau ketemu orang nyinyir lalu anda lawan, maka orang tersebut bukannya diam melainkan akan menjadi-jadi, untuk itu Anda berlaku cuek lah terhadap orang tersebut, nanti juga diem sendiri," ujar Buya Yahya.
Baca Juga: PAKBOY: Saat Gendut Pak Boy Layangkan Talak, Sekarang Sujud-Sujud Minta Rujuk Setelah Selly Langsing
Masih kata Buya Yahya, dijelaskan bahwa penyakit was-was itu merupakan keadaan dimana setan sedang berlaku nyinyir terhadap Anda.
Semisal, karena Anda memiliki penyakit was-was dalam menjalankan ibadah saat sudah berwudhu, Anda merasa Anda belum berwudhu, Anda merasa wudhu Anda ada yang kurang, maka hal itu berbahaya.
"Saat alami seperti itu, Anda harus berlaku cuek, dan berkata pokoknya aku penuhi saratnya wudhu, Anda tinggalkan dan bergerak untuk salat, intinya Anda jangan lagi berfikir dan berlaku cuek atas apa yang sudah Anda kerjakan sebelumnya agar perasaan was-was tersebut tidak berlaku hingga menjadi-jadi," ujar Buya Yahya.***
