Dalam menundukkan hawa nafsu itu memang tidak mudah, sehingga diperintahkan untuk berlindung dalam sebuah surat pendek yaitu surat An-Nas.
Berbeda dengan setan hawa nafsu ini bisa menimbulkan syahwat, berhubungan dengan Bulan Ramadan, yang mewajibkan kita berpuasa, kita harus bisa menahan makan dan minum.
Makan dan minum adalah syahwat perut yang timbul dari hawa nafsu yang bisa membuat manusia berbuat dosa syahwat, dimana dosa syahwat ini bisa merusak akhlak manusia.
Jika manusia mengikuti syahwat perutnya, syahwat kemaluannya, syahwat pandangannya, maka hal itu akan merusak akhlaknya.
Diantara puncak syahwat manusia itu ada empat dan inilah yang menghalangi manusia untuk taat beribadah pada Allah SWT.
Berikut ini adalah puncak syahwat manusia
- Banyak bicara
Biasanya orang yang banyak bicara ini hakikatnya sedang mengikuti syahwat mulutnya.
Terkadang orang yang banyak bicara ini tidak menyadari bahwa dia sedang menyakiti orang lain, ghibah dan yang lainnya.
Di dalam ajaran Islam sendiri kita diperintahkan untuk tidak banyak berbicara, ucapkan kalimat yang santun jika tidak bisa lebih baik diam karena itu akan membuat kita selamat.
- Banyak makan dan minum
Apabila seseorang terlampau banyak makan dan minum, makan akan membuat orang itu malas.