10 Sunah yang Rugi Kalau Tidak Dikerjakan Ketika Bulan Ramadan

- 15 Maret 2024, 11:15 WIB
Ilustrasi terkait 10 sunah yang rugi kalau tidak dikerjakan karena hanya ada di Bulan Ramadan.
Ilustrasi terkait 10 sunah yang rugi kalau tidak dikerjakan karena hanya ada di Bulan Ramadan. /Pexels/thirdman

KABAR BANTEN - Seperti apa yang dikatakan Nabi SAW bahwa Bulan Ramadan adalah bulan yang penuh keberkahan, dimana di dalamnya Allah SWT perintahkan untuk berpuasa.

Sehingga tidak heran jika di Bulan Ramadan ini banyak umat muslim yang berlomba meraihnya dengan mengerjakan berbagai amalan.

Terkait dengan banyak amalan yang bisa dilakukan umat muslim di Bulan Ramadan, hal itu seperti terdapat dalam hadits yang panjang Rasulullah SAW bersabda bahwa "Barangsiapa melakukan satu ibadah sunah pada bulan ini, maka pahalanya seperti menunaikan satu kewajiban di bulan lainnya."

Baca Juga: 5 Langkah yang Harus Dilakukan Sesuai Sunah Nabi Ketika Mimpi Buruk

Lantas sunah apa saja yang bisa dilakukan umat muslim di Bulan Ramadan?

Sebagaimana dikutip Kabar Banten melalui laman Instagram @hijrahpedia, berikut ini 10 sunah yang bisa dikerjakan umat muslim saat Bulan Ramadan.

1. Makan Sahur

Disunahkan bagi yang akan berpuasa untuk bmakan sahur, telah banyak hadits yang menganjurkan untuk melakukan sahur dan menjelaskan bahwa di dalam makanan sahur terdapat keberkahan.

Rasulullah SAW bersabda,
"Bersahurlah karena di dalam terdapat keberkahan." (HR. Bukhari Muslim)

Makanlah sahur walaupun sedikit, Rasulullah SAW bersabda,

"Makan sahur itu memakannya adalah berkah, maka jangankalian tinggalkan walaupun hanya dengan minum seteguk air, karena Allah SWT dan para malaikat-Nya bersholawat bagi orang-orang yang sahur." (HR. Ahmad)

2. Disunahkan untuk menjadikan kurma sebagai salah satu menu sahur

Rasulullah SAW bersabda,

"Sebaik-baiknya makanan sahur orang beriman adalah kurma." (HR. Abu dan Ibnu Hibban)

3. Mengakhirkan sahur

Disunahkan mengakhirkan makan sahur sampai mendekati waktu subuh asalkan jangan terlalu akhir sehingga kita ragu apakah waktu sahur masih tersisa atau tidak.

Rasulullah SAW bersabda,

"Umatku akan selalu berada dalam kebaikan selama menyegerakan berbuka dan mengakhirkan sahur." (HR. Ahmad)

4. Menentukan waktu imsak (jarak antara selesai sahur dan adan subuh)

Disunahkan untuk membuat jarak waktu pemisah antara waktu sahur dan adan subuh (waktu imsak).

Jangan sampai ia masih makan sahur ketika adan subuh berkumandang. Sahabat Anas ra menceritakan bahwa sahabat Zaid bin Tsabit Ra mengatakan,

"Kami sahur bersama Nabi, setelah itu kami salat."

Aku (sahabat Anas) bertanya "Berapa jarak antara Adan dan sahurnya?" "Seukuran 50 ayat" jawabnya (HR. Bukhari Muslim).

Sebagian ulama mengatakan bahwa ukuran 50 ayat adalah 15-50 menit, maka hendaknya berhenti makan sahur lima belas menit sebelum adan subuh.

Pemisahan ini adalah bentuk kehati-hatian dalam beribadah, dan hati-hati dalam ibadah itu dianjurkan berdasarkan sabda Nabi SAW.

"Tinggalkan apa yang membuatmu ragu, kepada apa yang tidak membuatmu ragu." (HR. Ahmad)

5. Berkumpul untuk sahur

Sunah bersahur bersama-sama, ini berdasarkan hadis Zaid bin Tsabit di atas.

"Kami sahur bersama dengan Rasulullah SAW kemudian kami salat." (HR. Bukhari Muslim)

Selain itu berkumpul dalam menyantap makanan itu adalah berkah, seperti dikatakan dalam hadis:

"Sebaik-baik makanan adalah apa yang banyak tangan (ikut makan) di dalamnya (HR. Bukhari).

Baca Juga: 35 Kumpulan Kata-kata Mutiara Islami yang Menginspiratif dari Sahabat Nabi dan Tokoh Islam

6. Membersihkan sela-sela gigi

Sangat ditekankan bagar ia membersihkan sela-sela gigi setelah makan sahur. Nabi SAW bersabda:

"Sela-selailah gigi karena itu adalah kebersihan dan kebersihan mengajak kepada iman dan iman bersama orang yang beriman ada di dalam surga". (HR.Thabrani)

Dikatakan bahwa kesunahan menyala-nyala gigi lebih ditekankan bagi orang berpuasa dibandingkan bersiwak.

7. Menyegerakan berbuka

Sunah menyegerakan berbuka ketika telah yakin masuk waktu magrib, Nabi SAW bersabda:

"Manusia selalu dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka". (HR. Bukhari Muslim)

Allah SWT berfirman dalam hadis Qudsi:

"Sesungguhnya hamba yang paling Aku cintai adalah yang paling segera berbuka". (HR. Ahmad dan Turmudzi)

Jika masih ragu masuknya waktu magrib, maka tidak sunah menyegerakan berbuka, bahkan haram hukumnya ia berbuka dalam keadaan ragu tersebut.

8. Berbuka dengan Ruthob (kurma basah)

Disunahkan berbuka dengan Ruthob, jika tidak ada maka dengan kurma kering (kurma yang biasa ada di pasaran). Jika tidak ada maka dengan air. Sahabat Anas ra mengatakan:

"Rasulullah SAW berbuka sebelum melaksanakan salat dengan beberapa butir Ruthob (kurma basah), jika tidak ada maka beberapa butir tamr (kurma kering) dan jika tidak ada maka dengan beberapa hirup air". (HR. Abu Dawud dan Turmudzi)

Nabi SAW juga bersabda:

"Jika salah satu dari kalian berbuka, berbukalah dengan kurma karena itu adalah berkah. Jika tidak mendapatkan kurma berbukalah dengan air sebab itu adalah suci dan menyucikan". (HR. Abu Dawud dan Turmudzi)

9. Memperhatikan makanan berbukanya agar benar-benar berasal dari yang halal

Sebagian orang saleh mengatakan, "Jika kamu puasa maka perhatikan makanan berbukamu, karena makanan haram adalah racun yang membinasakan agama."

Nabi SAW bersabda:

"Siapa yang menyediakan makanan berbuka bagi yang berpuasa dengan makanan yang halal maka malaikat akan bersalawat kepadanya pada malam lailatul qadar." (HR. Thabrani)

10. Disunahkan berdoa ketika berbuka

Karena doa ke berbuka puasa adalah doa yang diijabah, Rasulullah SAW bersabda:

Baca Juga: Tentang Amalan-amalan Sunah di Hari Raya Idul Fitri, Ternyata Begini Menurut Habib Muhammad Al-Habsyi

"Tiga orang yang tidak akad ditolak doanya: imam yang adil, orang yang berpuasa ketika berbuka dan doa orang yang didzolimi (HR. Ahmad dan Turmudzi)

Dengan doa apa saja maka ia akan mendapatkan kesunahan tapi yang utama hendaklah ia berdoa dengan doa yang datang dari Nabi SAW.

Itulah 10 amalan sunah di Bulan Ramadan yang rugi kalau tidak dikerjakan karena ada di bulan yang berkah ini bahkan tidak ada di bulan lainnya.***

 

Editor: Yandri Adiyanda

Sumber: Instagram @hijrahpedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah