IBUKOTA PROVINSI BANTEN SIAGA BANJIR & LONGSOR

27 Oktober 2020, 10:40 WIB

Apel gabungan dalam rangka kesiapsiagaan bencana, digelar di Puspemkot Serang, Senin 26 Oktober 2020. Dalam apel itu, pasukan dan peralatan disiapkan untuk menghadapi bencana banjir dan longsor. Meski berstatus sebagai Ibu Kota Provinsi Banten, Kota Serang memang salah satu daerah langganan banjir. Genangan air di berbagai sudut kota hingga perkotaan, menjadi pemandangan biasa di kota ini. Berdasarkan data, dua dari enam kecamatan di Kota Serang berpotensi dilanda bencana longsor akibat meningkatnya curah hujan belakangan ini. Sementara, empat kecamatan lainnya rawan banjir. Dua kecamatan berpotensi longsor yakni Kecamatan Kasemen dan Taktakan. Sementara kecamatan lainnya, seperti Serang, Cipocok Jaya, Curug dan Walantaka berpotensi banjir. Sementara itu, curah hujan di wilayah Banten dan sekitarnya, termasuk Kota Serang diprediksi meningkat hingga 40 persen dari curah hujan normal.  Hal tersebut disebabkan dampak dari fenomena anomali iklim La Nina atau peristiwa terjadinya penurunan suhu permukaan laut di Samudera Pasifik bagian timur, dan menyebabkan peningkatan kecepatan angin.

Video Lainnya

Terpopuler

Kabar Daerah

x