Jadi Primadona Dunia, 5 Rempah Ini Banyak Ditemukan di Indonesia Loh, Khasiatnya Mengejutkan!

4 Agustus 2021, 07:00 WIB
Beragam rempah Indonesia jadi primadona dunia. /Pixabay/GMVozd/

KABAR BANTEN - Rempah-rempah, merupakan barang yang mudah sekali ditemukan di Indonesia. 

Beragam jenis rempah-rempah dengan warna, bentuk, ukuran, dan lainnya tentu ada di Indonesia. 

Tentu, bukan hal yang aneh jika rempah-rempah yang jadi primadona dunia ada, bahkan begitu melimpah di Indonesia. 

Baca Juga: Hati-hati Memilih Rempah di Masa Pandemi, Berikut 3 Tips Dapatkan Rempah Berkualitas

Tidak hanya tumbuh di alam liar, bahkan di pelataran rumahpun, banyak masyarakat Indonesia yang menanam beragam jenis rempah. 

Apalagi di masyarakat pedesaan, minimal, paling sedikitnya, 3 jenis rempah pasti ada di masing-masing plataran rumahnya. 

Belum lagi masyarakat adat yang hidupnya menyatu dengan alam seperti masyarakat baduy, rempah bahkan menjadi makanan dan minuman kesehariannya. 

Oleh karenanya, pantas saja jika sampai detik ini, belum ada data masyarakat baduy terkena Covid-19. 

Lalu, apa saja sih 5 rempah melimpah di Indonesia yang jadi primadona dunia? 

Berikut 5 rempah primadona dunia yang ada di Indonesia sebagaimana dilansir kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari laman instagram @jalurrempahri;

 

1. Cendana merupakan rempah yang berasal dari Sumba, bahkan disebut sebagai pulau cendana. 

Cendana atau rempah dengan nama lain Santalum album merupakan rempah yang biasa digunakan sebagai dupa. 

Cendana ini, memiliki aroma yang manis, dan kerap kali digunakan untuk upacara keagamaan. 

Cendana ini, bahkan sudah dibudidayakan secara komersil di India, Tiongkok, dan Australia. 

 

2. Kemiri adalah rempah dengan nama latin Aleuritus maleuccana. 

Kemiri ini, merupakan rempah yang sering digunakan untuk memperkuat rasa dan mengentalkan makanan. 

Biasanya kemiri diaplikasikan pada makanan gulai, kari, dan juga sambal. 

Dalam bidang kesehatan, kemiri ini dapat digunakan untuk obat sakit kepala, bisul, demam, sendiri bengkak, dan sembelit. 

 

3. Pala merupakan rempah yang berasal dari daerah Banda. 

Pada tahun 1843, pala ini merupakan rempah yang banyak diperkenalkan di hindia bagian barat. 

Oleh karenanya, hal tersebut membuat pala menjadi rempah yang diproduksi dalam jumlah besar di daerah tersebut. 

Sehingga, menjadikan Hindia Barat sebagai negara penghasil pala terbesar kedua setelah Banda. 

Dalam bidang kesehatan, rempah pala ini dipercaya memiliki sifat stimulan, karminatif, astringen, dan afrosidak yang baik untuk medis. 

 

4. Kayu manis merupakan rempah yang diketahui menjadi salah satu rempah tertua yang mencapai mesir pada abad ke-17 sebelum Masehi. 

rempah kayu manis ini mempunyai aroma yang khas, dan tentu anda sering melihatnya di berbagai jenis minuman tradisional. 

rempah kayu manis ini, umumnya digunakan untuk menambah cita rasa pada berbagai masakan dan hidangan penutup. 

Apalagi, berbagai hidangan seperti cake, dessert, dan lainnya karena aromanya yang manis. 

Kayu manis sendiri, dalam bidang kesehatan mampu memperkuat sistem kekebalan tubuh atau antibody, karena memiliki kandungan antioksidan tinggi. 

 

5. Cengkeh merupakan rempah yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi. 

Karena tahu memiliki banyak manfaat, pada tahun 1753, 1770, dan 1772, Prancis mengambil sejumlah pohon muda untuk dibawa ke Mauritus. 

Hal tersebut menjadi cikal bakal petumbuhan cengkeh di Zanzibar, Madagaskar. 

Sebagai tanaman atau rempah asli Indonesia, cengkeh ini banyak dimanfaatkan sebagai bahan beragam makanan dan minuman. 

Yang uniknya lagi, cengkeh yang memiliki aroma yang harus dan manis tersebut, bahkan dijadikan sebagai tangkai kue nastar dengan bentuk jambu.

Baca Juga: Jadi Minuman Hits di Masa Pandemi Covid-19, Berikut 5 Jenis Minuman Kaya Rempah Berkhasiat

Dalam bidang medis, rempah ini biasa digunakan untuk obat sakit gigi dan bau mulut.

Demikian 5 primadona rempah dunia yang banyak ditemukan di Indonesia. 

Bila sudah tahu manfaatnya, yuk aplikasikan dan mulai mengkonsumsi beragam cengkeh dengan berbagai khasiat.***

Editor: Rifki Suharyadi

Sumber: Instagram/@jalurrempahri

Tags

Terkini

Terpopuler