KABAR BANTEN - Sama halnya seperti tanaman, rasa cinta pasangan suami istri agar tidak mudah layu, maka cinta mesti dipupuk, disiram dan di rawat.
Ketika pasangan suami istri terus memupuk rasa cinta di rawat, seiring berjalannya waktu akan datang cinta sejati yang tidak akan lapuk karena hujan dan tidak lekang karena panas.
Dapat diartikan cinta sejati itu sebagai perasaan tulus datang dari hati yang paling dalam, menerima segala kekurangan dan kelebihan pasangan kita.
Baca Juga: Inilah 5 Ciri-ciri Suami Kamu Sedang Puber Kedua
Cinta sejati, tidak akan pudar seiring dengan memudarnya kecantikan karena bertambahnya usia, justru dengan bertambahnya umur, cinta sejati itu akan semakin tumbuh subur.
Untuk memiliki Cinta sejati tentunya membutuhkan proses yang panjang, akan banyak ujian dan rintangan bagi pasangan suami istri.
Dari sinilah bahwa rasa cinta itu membutuhkan saling pengertian, sikap tawadhu dan saling percaya antara suami istri.
Lantas apa saja yang yang diperlukan agar rasa cinta itu tetap hadir bagi pasangan suami istri?
Sebagaimana dikutip Kabar Banten melalui Instagram @hepiandibastoni, berikut tips agar rasa cinta tetap hadir bagi pasangan suami istri.
1. Merawat diri
Merawat diri ini penting untuk pasangan suami istri, meski sering diabaikan oleh sebagian para.
Apalagi saat istri habis melahirkan, mereka merasa tidak perlu lagi merawat tubuh, sehingga membuat berat dan tinggi badan jadi tidak seimbang.
Untuk merawat tubuh itu bisa membutuhkan biaya bisa juga tidak, caranya bisa dengan konsumsi makanan sehat, menjaga kebersihan dan melakukan olahraga secara teratur.
2. Membiasakan mengucapkan terima kasih kepada pasangan
Setiap orang tentunya akan merasa senang ketika mendapatkan apresiasi atau penghargaan.
Dimana setiap apresiasi atau penghargaan ini tidak selalu berbentuk benda, tapi bisa juga berupa ucapan terima kasih.
Biasakan untuk mengucapkan terima kasih kepada pasangan, sekecil apapun pemberian itu, meski hanya sekedar segelas air putih, maka ucapkan terima kasih pada pasangan kita.
Baca Juga: Bolehkah Ibu Hamil Makan Mie Instan atau Fast Food? Begini Penjelasan dr Jeffry Kristiawan
3. Mencoba untuk saling memahami pasangan kita
Tidak semua orang siap melakukan perubahan dalam waktu cepat, karena itu bisa jadi pasangan kita memiliki karakter yang berbeda dengan kita.
Saling memahami karakter pasangan kita sangat penting, apalagi bagi pasangan yang berbeda asal daerah atau latar belakang, maka dibutuhkan toleransi dan saling memahami.
4. Merendahkan suara saat bicara dengan pasangan
Pada saat pasangan kita sedang marah dengan suara tinggi, maka jangan balas dengan bentakan.
Biasakan untuk menahan diri seperti bicara dengan suara rendah dan penuh kesopanan.
Memang sebagian dari masyarakat kita ada yang berasal dari daerah biasa bicara keras, tapi itu bisa dipelajari agar terbiasa bicara lembut dan rendah
5. Saling percaya kepada pasangan kita
Baik sangka pada pasangan kita adalah salah satu cara dalam menjaga keharmonisan rumah tangga.
Ketika pasangan suami istri sudah saling percaya, maka itu akan membuat nyaman dan tenang kedua belah pihak.
Sehingga tidak akan ada rasa saling curiga dan khawatir bahwa mereka akan dikhianati.
Namu hal itu tidak selalu berjalan mulus, tentu akan ada tantangannya, ketika pasangan suami istri sudah saling percaya, maka keduanya hendak menjaga kepercayaan itu.
6. Merasa cukup dengan yang ada
Hal ini penting sekali terutama bagi para istri, karena sikap tamak akan menimbulkan bahaya dalam rumah tangga.
Sikap seorang istri yang selalu merasa kurang bisa menyebabkan gelap mata para suami untuk mencari nafkah yang tidak halal.
Seorang istri harus bisa menjaga lisan, janganlah membandingkan apa yang kita miliki dengan milik orang lain, karena itu bisa menyakitkan bagi suami.
7. Bijak dalam mengelola keuangan
Berapapun harta atau rezeki yang dimiliki tidak akan pernah merasa cukup.
Namun, meski harta atau rezeki sedikit jika pandai dalam mengatur keuangan, maka itu akan menjadi harta atau rezeki yang berkah .
Dalam hal ini kita harus bisa membedakan antara kebutuhan dan keinginan, pandailah dalam menentukan prioritas dan mana yang lebih penting, hindari membeli barang yang tidak diperlukan.
Kelola menejemen keuangan rumah tangga sesuai kebutuhan dan berhemat pada tempatnya.
8. Selalu berusaha romantis dengan pasangan kita
Sikap romantis pada pasangan kita tidak hanya ketiak usia pernikahan kurang dari setahun.
Baca Juga: Angka Kasus Perceraian di Indonesia Meningkat, Apa Penyebabnya dan Bagaimana Solusinya?
Namun, romantis pada pasangan harus selalu dihadirikan sepanjang pernikahan dan tidak mengenal usia.
Karena sikap romantis merupakan puncak komunikasi terbaik bagi pasangan suami istri.
Itulah beberapa tips agar rasa cinta tetap hadir bagi pasangan suami istri, dan tatap romantis sepanjang zaman, semoga informasi ini bermanfaat.***