Resep Sederhana Camilan dari Tapioka: Kuliner Khas Sunda yang Menggugah Selera

22 Mei 2024, 08:35 WIB
Ilustrasi cibay, camilan khas Sunda yang terbuat dari tepung tapioka. /Freepik/tyasindayanti./

KABAR BANTEN - Cibay, makanan khas Sunda yang dikenal dengan cita rasa gurih dan teksturnya yang renyah, semakin populer di berbagai kalangan.

Makanan ini, yang juga dikenal sebagai "aci ngambay," merupakan salah satu camilan favorit yang kerap dijumpai di daerah Jawa Barat.

Cibay sendiri merupakan singkatan dari "aci ngambay," yang secara harfiah berarti adonan tapioka yang meleleh.

Baca Juga: Resep Pangsit Kuah Pedas Chili Oil, Lezat dan Cocok untuk Camilan Musim Hujan atau Sepulang Terawih

Dengan bahan utama tepung tapioka atau aci, cibay menjadi camilan yang sempurna untuk segala suasana.

Dalam artikel ini, kita akan membahas cara membuat cibay dengan resep yang sederhana namun tetap autentik.

Bahan-bahan:

Untuk membuat cibay, Anda memerlukan beberapa bahan sederhana yang mudah ditemukan di pasar tradisional maupun supermarket.

Berikut adalah daftar bahan-bahan yang dibutuhkan:

- 10 lembar kulit lumpia
- 150 gram tepung tapioka (aci)
- 300 ml air
- 2 siung bawang putih, haluskan
- 1 batang daun bawang, iris halus
- 1 sendok teh garam
- 1/2 sendok teh merica bubuk
- 1/2 sendok teh kaldu bubuk (opsional)
- 150 gram daging ayam rebus, suwir-suwir
- 1 sendok makan minyak sayur
- Minyak untuk menggoreng
- Bubuk cabai untuk taburan
- Saus sambal atau saus tomat untuk cocolan

Langkah-langkah Membuat Cibay:

1. Membuat Adonan Aci:

Langkah pertama dalam membuat cibay adalah mempersiapkan adonan aci. Berikut adalah cara membuatnya:

- Campurkan tepung tapioka dengan air dalam panci. Aduk hingga rata dan tidak ada yang menggumpal.
- Tambahkan bawang putih halus, garam, merica bubuk, dan kaldu bubuk. Masak di atas api sedang sambil terus diaduk hingga adonan mengental dan transparan. Matikan api.
- Tambahkan irisan daun bawang dan satu sendok makan minyak sayur, aduk hingga rata.

Adonan aci ini harus memiliki konsistensi yang kental dan kenyal. Pastikan untuk terus mengaduk selama memasak agar tidak ada bagian yang gosong.

2. Menyiapkan Ayam Suwir:

Sementara adonan aci didinginkan, Anda bisa menyiapkan ayam suwir sebagai isian:

- Rebus daging ayam hingga matang, kemudian suwir-suwir kecil.
- Jika diinginkan, Anda bisa menumis ayam suwir dengan sedikit garam dan merica untuk menambah rasa.

3. Mengisi Kulit Lumpia:

Setelah adonan aci dan ayam suwir siap, langkah berikutnya adalah mengisi kulit lumpia:

- Ambil selembar kulit lumpia, letakkan satu sendok makan adonan aci dan sedikit ayam suwir di tengahnya.
- Lipat kulit lumpia seperti melipat amplop, pastikan semua sisi tertutup rapat agar isi tidak keluar saat digoreng.
- Ulangi proses ini hingga semua kulit lumpia, adonan, dan ayam suwir habis.

Proses melipat kulit lumpia harus dilakukan dengan hati-hati agar hasil akhirnya rapi dan isian tidak bocor saat digoreng.

4. Menggoreng Cibay:

Setelah semua cibay siap, langkah terakhir adalah menggorengnya:

- Panaskan minyak dalam wajan dengan api sedang.
- Goreng cibay hingga kuning keemasan dan renyah. Angkat dan tiriskan.

Penggorengan harus dilakukan dengan suhu minyak yang tepat agar cibay matang merata dan memiliki tekstur yang renyah.

5. Penyajian:

Cibay siap disajikan dengan beberapa langkah penyajian berikut:

- Sajikan cibay hangat dengan taburan bubuk cabai di atasnya jika suka pedas.
- Sajikan dengan saus sambal atau saus tomat sebagai cocolan.

Keunikan dan Kelezatan Cibay

Cibay memiliki keunikan tersendiri yang membuatnya berbeda dari camilan lainnya. Tekstur luar yang renyah dengan isian yang kenyal dan gurih memberikan sensasi makan yang menarik.

Selain itu, cibay juga fleksibel dalam hal variasi isian.

Baca Juga: Resep Odeng Sederhana Ala Korea, Cocok jadi Cemilan Maupun Ide Jualan

Selain ayam suwir, Anda bisa bereksperimen dengan berbagai isian lain seperti sosis, keju, atau bahkan sayuran untuk variasi rasa yang berbeda.

Cibay juga menjadi camilan yang cocok dinikmati dalam berbagai kesempatan, baik sebagai teman minum teh di sore hari, kudapan saat bersantai bersama keluarga, atau bahkan sebagai hidangan pembuka dalam acara-acara khusus.***

Editor: Rifki Suharyadi

Sumber: X/@eatsimple

Tags

Terkini

Terpopuler