KABAR BANTEN - Ungkapan Pembeli adalah raja sudah tidak asing lagi di telinga kita.
Tetapi raja yang bagaimanakah itu? Tentu saja raja yang bijaksana bukan raja yang dzolim.
Konsumen kadang menggunakan istilah pembeli adalah raja untuk menawar suatu barang dengan seenaknya.
Baca Juga: Bahaya Matikan Mesin Saat Rem Blong, Bisa Fatal Akibatnya, Begini Tips dan Trik Mengatasinya
Tentu konsumen yang demikian bukanlah pembeli adalah raja yang bijaksana tetapi kebalikannya.
Dikutip dari berbagai sumber, Inilah cara menawar barang yang ingin dibeli agar penjual memberikannya dengan senang hati.
Dalam ilmu ekonomi penjual biasanya memakai trik dua kali lipat harga pokok untuk menjual barang.
Ini gunanya untuk mengantisipasi konsumen menawar barang yang dijual.
Misal harga sebuah televisi disebuah toko elektronik seharga Rp2 juta.
Maka rumusnya adalah Rp2 juta dibagi 2 hasilnya harga pokok.televisi itu sebenarnya hanya Rp1 juta dari agen besarnya.
Setelah kita mengetahui harga pokok dari agen yang hanya Rp1 juta maka terserah kita untuk memberi keuntungan kepada penjual.
Misalnya kita memberi keuntungan 50 persen jadi tawarlah televisi itu dengan harga Rp1,5 juta,
Atau memberi keuntungan 75 persen dengan berbagai pertimbangan jasa kirim, jasa karyawan toko maka tawarlah dengan harga Rp1.750.000.
Disinilah kebijakan pembeli diuji sebagai seorang raja, apakah kita bijak dalam menawar suatu barang.
Penawaran barang inipun bervariasi tidak hanya untuk elektronik tetapi bisa untuk yang lainnya.
Itulah trik untuk menawar suatu barang yang mau Anda beli, hingga gelar pembeli adalah raja yang bijaksana bisa Anda dapatkan.***