Network
KABAR BANTEN - 7 Weton yang memiliki pagar gaib menurut primbon Jawa kuno. Ada sebuah ajian yang dikenal luas oleh masyarakat Jawa, di mana seseorang yang menguasai ajian ini akan mampu mengalahkan lawan-lawannya yang sakti, baik dari golongan manusia maupun astral.
Ajian ini disebut dengan aji Rajah kalacakra. Rajah kala Cakra dikenal ampuh sebagai tameng untuk perlindungan diri dan keluarga serta mampu mengusir makhluk halus dengan cara memasangnya di tempat yang dirasa angker, oleh sebab itu rajah kalacakra sering digunakan sebagai pagar gaib untuk perlindungan diri harta benda.
Dikutip Kabar Banten dari Chanel YouTube Nasib dan Hoki, pagar gaib yang dimilki weton kalacakra di percaya sebagai tolak bala penyakit gaib hingga menghalau niat jahat, biasanya Rajah ini berwujud sinar yang berputar, dan terletak pada dada pemiliknya. Rajah ini memiliki 7 mantra penting.
1. Yamaraja jamaraya, artinya siapa yang menyerang akan berbalik belas kasih.
2. Yamarani niramaya artinya, siapa yang datang dengan niat buruk akan dijauhkan.
3. Yamidusa sadumiya, artinya siapa yang berbuat dosa akan berbalik berbuat jasa.
4. Uamiduro Rodumiya, artinya siapa yang memberikan kemiskinan akan berbalik memberikan kekayaan.
5. Yasiafa fayasiya, artinya siapa yang menyebabkan rasa lapar akan memberikan rasa kenyang .
6. Yasiyaro royasia, artinya siapa yang akan membuat celaka akan berbalik memberikan keselamatan siapa yang membawa kehancuran akan berbalik memberikan keselamatan.
7. Yadayuda dayudata, artinya siapa yang memerangi akan berbalik memberi kedamaian.
Dihubungkan dengan primbon jawa, nenek moyang mempercayai bahwa ada kelahiran weton tertentu yang memiliki pagar gaib alami atau bawaan lahir.
Bagi weton jawa yang mempunyai pagar gaib alami ini tidak disarankan untuk dengan sengaja mengetesnya, karena pagar gaib mereka hanya akan bekerja melalui alam bawah sadar dan ketika keadaan sang pemilik weton benar-benar sedang terancam bahaya.
Ciri weton yang memiliki pagar gaib alamiah, utamanya adalah memiliki kemampuan menolak serangan gaib atau ilmu hitam yang ditunjukkan kepada dirinya, meskipun hal ini tidak disadarinya.
Jika Anda pernah mendengar suara letusan di atap rumah pada tengah malam kemudian terdengar seperti pasir yang jatuh di atas genting itu adalah teluh atau santet yang gagal karena pagar gaib Anda.
