Kenali Disforia Gender, Penyebab Krisis Identitas Gender, Cegah Sejak Dini pada Anak

- 16 April 2023, 13:39 WIB
Ilustrasi Disforia Gender/Tangkapan Layar/freepik
Ilustrasi Disforia Gender/Tangkapan Layar/freepik /

Disforia gender dapat menyebabkan remaja dan orang dewasa mengalami perbedaan mencolok mengenai identitas gender batin dan gender aslinya, dalam kurun waktu setidaknya selama enam bulan. 

Perbedaan tersebut ditunjukkan oleh beberapa hal berikut:

1. Perbedaan antara identitas gender dan alat kelamin atau karakteristik seks sekunder, seperti ukuran payudara, suara, dan rambut wajah. 

Pada remaja muda, terdapat perbedaan antara identitas gender dan karakteristik seks sekunder yang diantisipasi.

2. Keinginan yang kuat untuk menyingkirkan alat kelamin atau ciri-ciri seks sekunder ini, atau keinginan untuk mencegah perkembangan ciri-ciri seks sekunder.

3. Keinginan yang kuat untuk memiliki alat kelamin dan karakteristik seks sekunder dari jenis kelamin lain.

4. Keinginan kuat untuk menjadi atau diperlakukan sebagai jenis kelamin lain.

5. Keyakinan yang kuat untuk memiliki perasaan dan reaksi yang khas dari jenis kelamin lain.

Disforia gender, juga dapat menyebabkan tekanan signifikan yang mempengaruhi situasi sosial, di tempat kerja atau sekolah, dan di bidang kehidupan lainnya.

Disforia gender bisa saja dimulai pada masa kanak-kanak dan berlanjut hingga remaja dan dewasa. 

Halaman:

Editor: Sigit Angki Nugraha

Sumber: Mayoclinic


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah