Network
KABAR BANTEN - Setiap orangtua menginginkan yang terbaik untuk anak-anak mereka, dan pendekatan orangtua dalam mendidik dan menjaga anak-anak bervariasi. Salah satunya adalah tipe orangtua yang ketat dalam mengatur dan mendidik anak-anak mereka.
Sementara pendekatan ini dapat bermanfaat dalam beberapa aspek, jika diterapkan secara berlebihan, dapat menghasilkan dampak buruk yang signifikan pada perkembangan anak.
Dampak-dampak negatif ini mungkin tidak selalu terlihat pada tahap awal, tetapi ketika anak tumbuh dewasa dan harus menghadapi dunia sendiri, dampak-dampak ini menjadi lebih jelas.
Dikutip kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari berbagai sumber, berikut adalah lima dampak buruk yang dapat timbul akibat kelebihan pendekatan orangtua yang ketat:
1. Keterbatasan dalam Ruang Sosial Anak
Salah satu dampak negatif yang paling nyata dari orangtua yang terlalu ketat adalah pembatasan ruang sosial anak. Anak-anak sering kali hanya diizinkan untuk bersosialisasi di lingkungan yang sudah ditentukan oleh orangtua mereka.
Mereka dilarang untuk bersosialisasi secara bebas atau mengembangkan pertemanan di luar lingkungan yang sudah ada. Akibatnya, anak hanya akan terbiasa dengan interaksi sosial yang terbatas, dan ketika mereka akhirnya harus beradaptasi dengan lingkungan sosial yang berbeda, mereka mungkin mengalami kesulitan.
2. Kesulitan dalam Bergaul saat Dewasa
Orangtua yang terlalu ketat dalam pengawasan anak-anak mereka seringkali tidak memberi kesempatan anak untuk mengembangkan keterampilan sosial yang dibutuhkan untuk berinteraksi dengan orang lain ketika mereka tumbuh dewasa.
