Tagar Pray For Turkey Menggema di Media Sosial Twitter, 3 Orang Meninggal dalam Kebakaran Hebat Turki

30 Juli 2021, 13:15 WIB
Pemandangan kebakaran hebat yang melanda hutan di Turki. /Tangkapan layar video akun Twitter @moootasim

KABAR BANTEN - Tanda pagar atau tagar pray for Turkey menggema di media sosial Twitter, Jumat 30 Juli 2021. Hal itu terjadi setelah Turki mengalami bencana kebakaran hebat sejak Rabu 28 Juli 2021.

Setidaknya tiga orang dikabarkan meninggal dunia akibat kebakaran hutan di Turki tersebut.

Pantauan Kabar Banten, sejumlah warganet tampak memberikan cuitan tentang doa untuk Turki. Mereka berdoa agar bencana kebakaran di Turki tersebut segera berakhir.

Baca Juga: Perilaku Anak Raffi Ahmad Tuai Pujian, Rafathar Suka Marah Kalau Tidak Dibangunin Untuk Lakukan Hal

"Ya Allah Lindungilah mereka dan berilah ketabahan di setiap Insan," tulis warganet dengan akun Twitter @doherebb sembari menyematkan emoticon menadahkan kedua tangan dan tak lupa menuliskan #PrayForTurkey.

Ada juga warganet yang berdoa agar segera diturunkan hujan deras untuk memadamkan kobaran api tersebut.

"Ya Allah semoga semua nya baik-baik saja, semoga segera turun hujan untuk meredamkan api nya, semoga lekas membaik," tulis warganet dengan akun Twitter @mawar_rrrr.

Baca Juga: Wakili Indonesia, The Daddies Jadi Pebulutangkis Kans Tertinggi di Olimpiade Tokyo 2020

"Innalillahi...ini beneran ya kebakaran di Turkey? Semoga segera tertangani dgn baik dan gak ada korban jiwa," tulis warganet dengan akun Twitter @narkosum.

Setidaknya sudah ada 361 ribu cuitan tentang #PrayForTurkey disematkan oleh warganet hingga Jumat 30 Juli 2021.

Dikutip Kabar Banten dari Reuters, kebakaran hutan hebat terjadi di Turki Selatan dan menyebar ke Kota Manavgat akibat tertiup angin sejak Rabu 28 Juli 2021.

Baca Juga: Mau Terjun di Industri Ritel? Yuk Kenalan dengan Prodi Manajemen Ritel Unbaja

Walikota Sukru Sozen mengatakan, api telah menyebar hingga ke pusat kota, dimana banyak bangunan dievakuasi.

"Api telah menyebar ke pusat kota. Itu semakin membesar dengan angin. Tidak mungkin bagi kami untuk menentukan ukuran kerusakan, ada kerusakan di desa-desa juga. Kami belum pernah melihat yang seperti ini," kata Walikota seperti dikutip Kabar Banten dari Reuters Jumat 30 Juli 2021.

Menteri Pertanian Bekir Pakdemirli mengatakan,.seorang pria berusia 82 tahun ditemukan tewas selama evakusi di Kepezbeleni 16 Kilometer timur laut Manavgat dan dua orang ditemukan tewas di Degirmenli 20 kilometer timur Manavgat.

Baca Juga: Pandemi Covid-19 Timbulkan 3 Dampak Negatif Ini Bagi Peserta Didik

Ia mengatakan, 18 desa dan distrik telah dievakuasi di Antalya, bersama dengan 16 lainnya di Provinsi Adana dan Mersin saat kebakaran menyebar di sekitar Manavgat pada Rabu 28 Juli 2021.

Kebakaran meluas karena dipicu angin kencang dan cuaca panas.

Pihak berwenang juga sudah mengevakuasi sebuah rumah sakit di Manavgat.

Baca Juga: Mengenal Sosok Akidi Tio, Sumbangannya di Masa Pandemi Covid-19 Disebut Terbesar Kedua di Dunia

Bekir mengatakan, pihak berwenang sedang memerangi api dengan pesawat pemadam kebakaran.

Setidaknya 19 helikopter, 108 kendaraan dan sekitar 400 personel sudah dikerahkan.

Selain itu tim darurat dari provinsi terdekat juga sudah dipanggil untuk bertindak. Sementara pihak berwenang juga sudah melakukan evaluasi pemukiman didekat hutan.***

 

Editor: Yomanti

Tags

Terkini

Terpopuler