KABAR BANTEN-KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman terungkap memiliki darah Banten, setelah mengunjungi rumah neneknya di Serdang, Kabupaten Serang, pada Sabtu, 5 Februari 2021.
Kedatangan KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman ke rumah neneknya di Kabupaten Serang, setelah kunjungan kerjanya di Pelabuhan Merak Banten.
Salah satu putra terbaik dari kalangan militer, kedatangan KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman disambut saat mengunjungi neneknya di Kabupaten Serang, Banten.
Jenderal TNI Dudung Abdurachman dilahirkan di Bandung pada 19 November 1965, putra dari pasangan Nasuha dan Nasyati PNS di lingkungan Bekangdam VI/Siliwangi.
Namun, Jenderal TNI Dudung Abdurachman ternyata punya darah Banten, yang terungkap setelah mengunjungi rumah neneknya di Serdang, Kabupaten Serang.
Dari kunjungannya ke rumah neneknya di Kabupaten Serang, terungkap bahwa KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman adalah orang Rangkasbitung, sementara ayahnya adalah orang Cirebon.
Dikutip kabarbanten pikiran-rakyat.com dari berbagai sumber, berikut perjalanan karir KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang punya darah Banten tersebut.
Presiden Joko Widodo resmi melantik Letjen TNI Dudung Abdurachman sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) di Istana Negara, Jakarta, pada November 2021.
Dudung menjabat KSAD menggantikan Jenderal TNI Andika Perkasa yang menjabat sebagai Panglima TNI.
Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 107 TNI tahun 2021 tentang "Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Staf Angkatan Darat" yang ditetapkan pada 17 November 2021.
- Lulusan Akmil 1988
Jenderal TNI Dudung Abdurachman berhasil menjadi lulusan Akademi Militer (Akmil) 1988 dari kecabangan Infanteri.
- Jabatan pertama
Kiprahnya di dunia militer dengan jabatan pertama menjabat sebagai Dandim 0406/Musi Rawas (2004-2006) dan Dandim 0418/Palembang (2006-2008) di Sumatera Selatan, berpangkat letnan kolonel.
- Pejabat Kasdam ke Danrindam
Kemudian, pada 2010 Dudung dipercaya untuk mengemban jabatan Aspers Kasdam VII/Wirabuana selama satu tahun, dan menjabat sebagai Komandan Resimen Induk Kodam (Danrindam) II/Sriwijaya (2011—2012).
- Promosi ke Mabes TNI
Pada 2015, suami dari Rahma Setyaningsih ini dipromosikan menjabat Dandenma Mabes TNI pada 2015.
- Wagub Akmil
Kariernya merangkak naik, hingga dipromosikan menjabat sebagai Wakil Gubernur Akmil pada (2015-2016) berpangkat Brigadir Jenderal.
- Waaster KSAD
Kemudian, Dudung dipercaya menjabat staf khusus Kasad dan Wakil Asisten Teritorial (Waaster) Kasad.
- Gubernur Akmil
Pada 2018-2020, Dudung dipercaya menjabat Gubernur Akmil.
- Pangdam Jaya
Kariernya semakin melejit dengan menjabat sebagai Pangdam Jaya/Jayakarta pada 27 Juli 2020 berpangkat mayor jenderal.
-Pangkostrad
Hanya butuh setahun, Dudung diangkat menjadi Pangkostrad pada 25 Mei 2021.
- KSAD
Namun enam bulan kemudian, Dudung akan dilantik menjadi KSAD menggantikan Jenderal Andika yang jadi Panglima TNI.
Baca Juga: KSAD Dudung Abdurachman Mudik ke Rumah Neneknya di Kabupaten Serang, Begini Komentar Warga
Soal prestasinya, bisa dilihat dari tanda jasa yang diterimanya. Berikut tanda jasa yang diraih Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
- Bintang Kartika Eka Paksi Nararya (2003)
- Satyalancana Kesetiaan XXIV
- Satyalancana Kesetiaan XVI
- Satyalancana Kesetiaan VIII.
Dudung juga telah banyak menerima brevet, antara lain:
- Brevet Cakra Kostrad
- Brevet Intai Tempur
- Brevet Para Raider
- Brevet Airborne
- Brevet Airassault Brevet Junior Officer Combat Instructor Course – Indonesia (Jocit-1).
Itulah perjalanan karir KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang ternyata punya darah Banten.***