Waspada Penipuan Lowongan Kerja lewat Whatsapp, Kenali Red Flagnya!

16 September 2023, 21:44 WIB
Ilustrasi Penipuan Lowongan Kerja untuk artikel Waspada Penipuan Lowongan Kerja lewat Whatsapp, Kenali Red Flagnya! /Ijeab/Freepik

KABAR BANTEN - Di tengah sulitnya mencari lowongan kerja, masyarakat harus makin waspada bila mendapatkan tawaran pekerjaan, khususnya tawaran kerja lewat pesan singkat Whatsapp yang belakangan beredar.

 

Pesan tawaran pekerjaan yang berujung penipuan bahkan ada yang mencatut nama-nama perusahaan besar.

Artikel kali ini tanda-tanda red flag bahwa suatu tawaran pekerjaan tersebut merupakan penipuan lowongan kerja yang beredar lewat Whatsapp.

Dalam salah satu tawaran kerja yang dilihat penulis melalui Whatsapp, Jumat, 16 September 2023, tawaran kerja itu seakan dituliskan oleh bagian HR perusahaan yang melihat profil pencari kerja di Jobstreet.

Red flag pertama.

Di pesan itu di awal tidak ada tanda-tanda permintaan bayaran tertentu.

Bahkan mungkin dikatakan tidak dipungut biaya apapun.

Lebih lagi, akan ada tawaran keuntungan menggiurkan seperti gaji UMR, bonus lembur, BPJS, THR, dan penyediaan mess untuk yang tinggal jauh.

Pesan juga hanya menyebutkan dia merupakan bagian HR dari suatu perusahaan dan meminta pelamar yang sesuai kualifikasi mereka akan diundang interview dan diminta membawa kelengkapan data di keesokan hari.

Untuk menelusuri lebih lanjut, penulis menyatakan kesediaan untuk hadir dan mencoba hadir di keesokan harinya di tempat yang ditentukan.

 

Red flag kedua

Ketika ditelusuri lebih lanjut melalui browsing untuk mengenal perusahaan yang disebutkan, perusahaan itu tidak dikenal.

Perusahaan yang disebutkan tidak pernah keluar dalam pencarian baik dari browser maupun Jobstreet yang dia katakan.

Red flag ketiga

Saat didatangi, area wawancara yang dimaksud kebanyakan merupakan area rumah toko (ruko) yang bisa disewa dalam jangka waktu tertentu.

Security yang menjaga juga biasanya dipekerjakan secara kontrak personal dalam jangka waktu pendek dan hanya pernah menjaga di ruko tersebut tanpa pernah menjaga perusahaan sebenarnya.

Dan mereka tidak banyak memiliki pengaruh bahkan saat ditanya mereka tidak terlalu mengenal perusahaan yang mempekerjakan mereka.

Red flag keempat

Permintaan biaya dengan modus apapun.

Alasan yang paling klise dan trending masa kini adalah jaminan dan sering mereka katakan bahwa itu akan segera dikembalikan saat penempatan ditentukan.

Atau baru dikembalikan saat gaji pertama turun.

Alasan selanjutnya yang paling menarik dan susah ditolak para pelamar baru adalah biaya medical check up.

Tapi, kebanyakan perusahaan yang memerlukan medical check up mereka akan lebih meminta surat hasilnya saat kita melakukan secara personal atau ditanggung sepenuhnya oleh mereka tanpa ada permintaan jaminan biaya apapun.

Alasan lama lainnya adalah biaya administrasi yang mungkin sudah banyak dipakai jadi mungkin jarang digunakan sekarang, tapi masih bisa memengaruhi para pelamar.***

 

Editor: Sigit Angki Nugraha

Tags

Terkini

Terpopuler