Network
KABAR BANTEN–Hari ini, 26 Mei 2021 atau 14 Syawal 1442 Hijriah gerhana bulan total akan terjadi dan akan menjadi fenomena alam yang anda tunggu-tunggu untuk dinikmati.
Dalam menikmati gerhana bulan total, anda tidak perlu menggunakan kacamata khusus (gizmos), jadi anda dapat melihatnya dengan mata telanjang, cukup menengadahkan kepala ke langit, lalu membuka mata anda.
Berdasarkan informasi yang dibagikan dalam akun instagram @nasa, dalam menciptakan fenomena gerhana bulan total ini, matahari, bumi dan bulan akan sejajar.
Baca Juga: Menjelang Gerhana Bulan Total, Ombak Besar Hantam Ratusan Warung di Pantai Bagedur
Lalu, mengapa gerhana bulan total dikatakan sebagai Supermoon? Sebelumnya anda harus mengetahui bahwa bentuk orbit bulan mengelilingi bumi, bukan lingkaran yang sempurna tapi oval.
Saat bulan purnama mencapai titik terdekat ke bumi pada orbit elips, nah hal itulah sebabnya gerhana bulan total dikatakan sebagai Supermoon.
Selain itu, gerhana bulan total juga dikatakan sebagai Bloodmoon karena nantinya bulan tersebut akan muncul berwarna merah seperti darah karena selaras atau sejajar dengan matahari dan bumi, dan melewati sepenuhnya ke dalam bayangan bumi atau umbra.
Baca Juga: Tenaga Honorer Satpol PP Tuntut Formasi PPPK, Pemkot Serang Siapkan Tiga Opsi
Gradasi warna merah pada bulan sendiri, disebabkan oleh cahaya merah jingga yang dibiaskan melalui atmosfer bumi dan dapat tampak lebih merah lagi jika ada banyak awan dan debu.
