Network
KABAR BANTEN - Dalam era digital saat ini, bertransaksi secara online telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Namun, dengan kenyamanan ini, risiko penipuan keuangan juga semakin meningkat.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu waspada dan mengambil langkah-langkah perlindungan untuk mencegah potensi modus penipuan seperti sniffing. Sebelum membahas langkah-langkah pengamanan, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu modus sniffing.
Apa Itu Modus Sniffing?
Dikutip Kabar Banten dalam unggahan instagram bank.muamalat, Modus Sniffing adalah teknik atau taktik yang digunakan oleh penjahat cyber untuk menyadap atau mencuri data yang dikirimkan melalui jaringan, terutama saat bertransaksi online.
Dalam konteks keamanan perbankan online, sniffing dapat mengakibatkan pencurian informasi pribadi, seperti nomor kartu kredit, kata sandi, dan data finansial lainnya.
Baca Juga: Marak Penipuan Berkedok Info Loker, Ini 4 Cara Cerdas Menghindarinya
Para penjahat ini menggunakan teknologi untuk memantau atau "mencium" data yang berlalu-lalang melalui jaringan, tanpa sepengetahuan pengguna.
Langkah Bijak untuk Menghindari Modus Sniffing dan Penipuan Keuangan:
1. Verifikasi Tautan atau Link
Jangan sembarangan mengunduh aplikasi atau mengklik tautan yang diterima melalui pesan WhatsApp, SMS, atau email, terutama jika sumbernya tidak jelas atau tidak dikenal. Pastikan untuk selalu memverifikasi keaslian link sebelum mengaksesnya.
2. Gunakan Aplikasi Resmi dari Sumber Terpercaya
Hanya unduh aplikasi resmi dari sumber terpercaya, seperti website resmi Bank Muamalat atau platform resmi App Store/Play Store. Hindari menggunakan versi aplikasi yang didapatkan dari sumber yang tidak dapat dipercaya.
3. Aktifkan Notifikasi Transaksi SMS/Email
Pastikan untuk mengaktifkan notifikasi transaksi melalui SMS atau email. Dengan begitu, Anda dapat dengan cepat memantau setiap transaksi yang terjadi pada akun keuangan Anda dan segera mengambil tindakan jika ada aktivitas yang mencurigakan.
4. Ubah Password dan PIN Secara Berkala
Keamanan akun Anda sangat tergantung pada kekuatan password dan PIN. Selalu ubah password dan PIN secara berkala untuk mengurangi risiko akses tidak sah ke akun Anda.
Baca Juga: Waspada Skimming, Berikut 3 Cara Aman Hindari Pencurian Informasi Kartu Kredit Hingga Kartu ATM
5. Cek Histori Transaksi Secara Berkala
Lakukan pemeriksaan rutin terhadap histori transaksi pada akun keuangan Anda. Hal ini dapat membantu Anda mendeteksi aktivitas yang mencurigakan atau transaksi yang tidak diakui dengan segera.
6. Hindari Jaringan Wi-Fi Publik untuk Transaksi Keuangan
Jangan menggunakan jaringan Wi-Fi publik saat melakukan transaksi keuangan. Jaringan ini rentan terhadap serangan dan dapat memudahkan akses tidak sah ke informasi pribadi Anda.
Dengan mengikuti langkah-langkah bijak ini, Anda dapat meningkatkan tingkat keamanan dalam bertransaksi online dan melindungi informasi keuangan pribadi Anda dari potensi ancaman seperti modus sniffing. Keamanan keuangan anda ada di tangan anda sendiri, dan langkah pencegahan yang tepat dapat membuat perbedaan besar. Selalu waspada dan tetap aman dalam dunia digital yang terus berkembang.***
