Network
Salah satu tradisi unik Suku Sumba di Nusa Tenggara Timur atau NTT yaitu tradisi cium hidung atau dalam bahasa Sumba disebut dengan tradisi puduk, tradisi ini merupakan warisan leluhur orang Suku Sumba yang masih dilestarikan, tradisi unik ciuman hidung Suku Sumba merupakan simbol persahabatan dan rasa kekeluargaan yang sangat erat dan akrab.
2. Tradisi makan sirih
Yang tak kalah menarik tradisi unik Suku Sumba yakni adanya tradisi makan sirih atau dalam bahasa Sumba disebut dengan hapa, tradisi unik hapa merupakan simbol dari hubungan kekerabatan yang erat dalam pergaulan sehari-hari masyarakat Suku Sumba.
Tradisi makan sirih atau hapa ini dilakukan dengan cara mengunyah sirih, buah pinang dan kapur yang menyebabkan gigi dan mulut berwarna merah, uniknya jika anda berkunjung ke Suku Sumba maka anda diwajibkan menerima suguhan tersebut sebagai lambang penghargaan.
Selain itu tradisi unik makan sirih ini juga dimaknai dengan simbol komunikasi dengan arwah leluhur mereka dan umumnya disajikan dalam acara adat pernikahan dan kematian.
3. Tradisi nyale dan pasola
Tradisi nyale merupakan tradisi unik Suku Sumba yaitu tradisi mencari cacing laut yang menjadi awal dari pelaksanaan tradisi pasola.
Tradisi nyale dan pasola ini merupakan aktualisasi rasa syukur atas datangnya musim panen dan melimpah nya cacing laut dipinggir pantai, tradisi unik Suku Sumba ini biasanya dilaksanakan saat bulan purnama dan ketika cacing atau nyale tersebut sedang muncul dipinggir pantai.
Apabila dalam tradisi unik ini mendapatkan cacing yang besar, gemuk, sehat dan berwarna-warni maka pertanda hasil panen akan melimpah pada tahun itu.
Sebaliknya jika Nyale atau cacing tersebut kurus dan rapuh maka akan jadi pertanda akan ada malapetaka yang datang.
