Gol Bunuh Diri Pemain Spanyol Bawa Portugal ke Babak Final UEFA U-21

4 Juni 2021, 16:11 WIB
Euro U-21 tahun 2021. /Twitter @UEFAUnder21

KABAR BANTEN – Gol bunuh diri pemain Spanyol U-21 membawa Portugal U-21 melangkah ke babak Final kejuaran UEFA U-21 atau EURO U-21 yang berlangsung di Hungary-Slovenia.

Gol bunuh diri saat berhadapan dengan Portugal U-21 di babak semi final UEFA U-21 tersebut mengakhiri harapan Spanyol untuk mempertahankan gelar juara Eropa U-21.

Bertanding di stadion Ljudski vrt, Maribor, Slovenia, Kamis, 3 Juni 2021, Spanyol memulai pertandingan menghadapi Portugal dengan beberapa serangan di sisi sayap.

Portugal pun bertahan dengan kuat dan berusaha menciptakan peluang, membalas peluang yang diciptakan Spanyol. Namun, hingga akhir babak pertama, skor kacamata (0-0) bertahan.

Baca Juga: EURO 2020, Cristiano Ronaldo Berpeluang Pecahkan Sejumlah Rekor

Memasuki babak kedua, Spanyol memulai pertandingan dengan menguasai permainan. Sejumlah peluang pun tercipta. Namun, tak satu pun menghasilkan gol. Sementara Portugal mengalami kesulitan untuk keluar dari tekanan Spanyol.

Petaka bagi Spanyol terjadi pada menit ke-80, melalui serangan balik Portugal berhasil unggul 1-0 setelah tercipta gol bunuh diri dari pemain belakang Spanyol.

Gol tersebut bermula dari umpan panjang pemain Portugal, Vitinha kepada Fabio Vieira. Lalu Vieira menandang bola dan dihadang pemain belakang Spanyol, Cuenca. Namun, bola berbelok menju gawang Spanyol dan melewati penjaga gawang Fernandez. 1-0 Portugal unggul atas Spanyol U-21.

Tertinggal satu gol, Spanyol terus menekan, tetapi Portugal bertahan dengan baik. Hingga wasit meniup peluit akhir babak kedua, Spanyol gagal mencetak gol penyama kedudukan. 1-0 untuk keunggulan Portugal. Hasil tersebut membawa Portugal U-21 melaju ke babak final kejuaraan UEFA U-21.

Baca Juga: Gagal Kalahkan Timnas Indonesia, Thailand Dipaksa Saling Gebuk Lawan UEA di Kualifikasi Piala Dunia 2022

Dalam pertandingan babak semi final UEFA U-21 antara Spanyol vs Portugal tersebut, gelandang Portugal, Vitinha dinobatkan sebagai pemain terbaik.

"Itu adalah 90 menit yang sulit. Spanyol adalah tim yang sangat bagus. Kami mengendalikan permainan tanpa bola. Kami memiliki tim bagus yang bisa bermain dengan atau tanpa penguasaan bola. Beberapa peluang, itu benar. Kami mencetak gol, mereka tidak. Itu yang paling penting," ujar Vitinha seperti dikutip Kabar-Banten.com dari laman uefa.com, Jumat, 4 Juni 2021.

Sementara itu, pelatih Spanyol U-21, Luis de la Fuente menyampaikan bahwa hal yang normal untuk menderita dari hasil pertandingan semi final UEFA U-21.

“Ini bisa menjadi final. Itu adalah pertandingan antara dua tim hebat dan rival. Kami tahu bahwa detail kecil akan menyelesaikan permainan dalam satu arah atau yang lain. Dalam sepak bola, Anda menang jika Anda mencetak lebih banyak gol. Saya puas dengan pekerjaan yang kami lakukan, dan saya puas dengan masa depan sepakbola Spanyol," ujarnya, seperti dikutip dari laman eufa.com.

Baca Juga: Empat Tahun di Manchester City, Siap Berikan Segalanya, Sosok Ini Kembali ke Barcelona

Susunan pemain yang diturunkan kedua pelatih dalam laga semi final kejuaraan EUFA U-21:

Spanyol U-21

Fernández; scar Gil, Mingueza, Jorge Cuenca, Cucurella; Manu García (Sacet 76), Zubimendi, Villar (Ruiz 82); Brahim Díaz (Yeremi Pino 66), Puado, Bryan Gil (Miranda 46)

Portugal U-21

Diogo Costa; Diogo Dalot, Diogo Queiros, Diogo Leite, Abdu Conte; Daniel Bragança (Romário Baró 65); Vitinha, Fábio Vieira (Pedro Pereira 90), Gedson Fernandes (Florentino 51); Rafael Leão (Tiago Tomás 64), Dany Mota (Jota 65).***

Editor: Kasiridho

Sumber: uefa.com

Tags

Terkini

Terpopuler