Leicester City Juara Piala FA, Dua Pemainnya Bentangkan Bendera Palestina

- 16 Mei 2021, 10:02 WIB
Dua pemain Leicester City, Hamza Choudhury dan Wesley Fofana membentangkan bendera Palestina saat merayakan kemenangan klubnya menjuarai Piala FA di Stadion Wembley, London, Inggris, Sabtu 15 Mei 2021.
Dua pemain Leicester City, Hamza Choudhury dan Wesley Fofana membentangkan bendera Palestina saat merayakan kemenangan klubnya menjuarai Piala FA di Stadion Wembley, London, Inggris, Sabtu 15 Mei 2021. /Tangkap layar instagram/@muhammadhusein_gaza/

KABAR BANTEN - Dua pemain Leicester City, Hamza Choudhury dan Wesley Fofana membentangkan bendera Palestina saat merayakan kemenangan klubnya menjuarai Piala FA di Stadion Wembley, London, Inggris, Sabtu 15 Mei 2021.

Bendera Palestina dibentangkan keduanya saat selebrasi sebagai aksi solidaritas terhadap negeri Palestina.

Selama selebrasi berlangsung, bendera Palestina melingkar di bahu Hamza Choudhury dan Wesley Fofana.

Baca Juga: Bantu Rakyat Palestina, Wakil Wali Kota Cilegon Donasikan Jas 'Sakti'

Sebelumnya, Leicester City berhasil membungkam Chelsea 1-0 dalam laga Final Piala FA, Sabtu 15 Mei 2021 malam.

Gol Youri Tielemans di menit ke-63 menjadi pembeda dalam pertandingan tersebut. Skor bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.

Usai laga, para pemain The Foxes berpesta. Di sela-sela pesta, bendera Palestina pun dibentangkan Hamza Choudhury dan Fofana.

Hamza Choudhury diketahui merupakan pemain sepak bola muslim berdarah Bengali.

Dalam beberapa kali kesempatan, Hamza cukup vokal menyuarakan dukungannya terhadap Palestina yang menjadi target serangan Israel.

Unggahan instastory Hamza Choudhury
Unggahan instastory Hamza Choudhury

Usai laga final semalam, Hamza Choudhury juga mengunggah status di insta story-nya.

"Palestine forever," tulisnya dengan latar belakang hitam.

Aksi kedua pemain Leicester City ini juga diunggah aktivis peduli Palestina asal Indonesia Muhammad Husein.

"Ma Syaa Allah mereka terlihat begitu PEDE, tidak tampak malu, canggung, risih apalagi gelay dalam menunjukkan dukungannya terhadap Palestina di hadapan puluhan ribu warga Inggris," kata Muhammad Husein, Ahad 16 Mei 2021.

Baca Juga: AS Roma Menangi Derby della Capitale, Lazio Diajak Cicipi Liga Eropa

"Enggak perlu banyak alasan dan enggak perlu menjadi seorang muslim untuk berdiri bersama Gaza, cukup menjadi seorang MANUSIA," kata Muhammad Husein menambahkan.

Konflik Israel dan Palestina kembali memanas akhir Ramadan 1442 Hijriah. 

Hal ini dipicu bentrokan antara warga Palestina dan polisi Israel di kompleks Masjid Al-Aqsa.

Israel kemudian melakukan serangan ke blok menara di Gaza yang kemudian dibalas Militan Palestina Hamas dari 200 roket ke Israel.

Hingga kini ketegangan Israel-Palestina masih berlangsung. Akibat konflik yang kembali pecah itu, ratusan orang dilaporkan tewas.***

 

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah