Tanto Sidak Proyek Jalan Maja-Banjar

- 30 Agustus 2017, 05:15 WIB
tanto sidak jalan maja banjar
tanto sidak jalan maja banjar

PANDEGLANG, (KB).- Wakil Bupati Pandeglang, Tanto Warsono Arban inspeksi mendadak atau sidak ke dua titik proyek pembangunan jalan di Kecamatan Majasari, dan Banjarsari, Selasa (29/8/2017). Tanto mengakui, selama ini progres pembangunan jalan masih terbilang baik. Sebaliknya jika nanti ditemukan ada pekerjaan jalan asal-asalan, pihaknya tidak akan segan-segan untuk menjatuhkan sanksi ke pelaksana proyek. "Sanksinya bisa berupa penundaan pembayaran atau bisa juga pekerjaannya tidak dibayar," kata Tanto saat sidak jalan di Kecamatan Majasari dan Banjarsari. Menurutnya, setiap program pembangunan pasti ada namanya bonus dan sanksi. Oleh karenanya, setiap pekerjaan proyek yang kurang berkualitas harus diberikan sanksi. Sebab jika tidak pekerjaan itu akan merugikan masyarakat. "Jelas kita akan berikan sanksi, sebab kita tidak mengharapkan ada pekerjaan yang asal-asalan dikerjakan pengusaha. Salah satu sanksinya hasil pekerjaan tidak akan dibayar," ujarnya. Untuk menjaga kualitas pembangunan, Tanto mengaku harus melakukan evaluasi dengan memantau, meninjau pembangunan jalan baik beton maupun hotmiks. Hal itu dilakukan agar kualitas pekerjaan proyek bisa bagus. Sidak dilakukan Wabup Tanto ke lokasi proyek jalan didampingi oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Anwari Husnira. Menurut Tanto, sidak ini tidak saja berlaku bagi proyek yang bersifat hasil lelang, namun akan dilakukan juga untuk memantau pekerjaan proyek yang sifatnya penunjukan langsung atau PL. Program pembangunan di Pandeglang diakui terkendala oleh medan jalan yang labil. Untuk itu, perlu dilakukan pengawasan melekat agar hasil pembangunannya bisa berkualitas. "Untuk itu kami bersama kepala dinas, terus melakukan pemantauan ke semua pekerjaan. Sebab, kami secara rutin melakukan pemantauan, karena setiap pekerjaan memiliki masa pemeliharaan selama enam bulan. Kami tidak mengharapkan satu atau dua bulan jalan yang sudah dibangun rusak lagi," tuturnya.
Pihaknya mengakui meski saat ini progres pekerjaan jalan masih baik, namun ada beberapa pekerjaan yang kurang. Tetapi itu masih bisa ditoleransi. "Kami tadi melihat ada pekerjaan yang kurang baik, tetapi kita sudah langsung sampaikan ke pelaksananya agar bisa dilakukan perbaikan," ucapnya. Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Pandeglang, Anwari Husnira mengatakan, saat ini pelaksana pembangunan sudah mencapai 40 persen dari 270 paket yang ditarget September sudah dilakukan pelaksanaan pekerjaannya. "Kita terus melakukan pengawasan ke semua progres pembangunan, agar bisa berjalan optimal. Sebab untuk pembangunan tahun ini kurang lebih sekitar 70 kilo meter," ujarnya. Ketua Komisi III DPRD Pandeglang, Iing Andri Supriadi mendukung langkah Wabup Tanto sidak ke sejumlah proyek pembangunan. Meski demikian, Iing berharap sidak harus ada tindak lanjutnya. Paling tidak ada sanksi tegas pemerintah bagi pekerjaan proyek yang tidak berkualitas. (H-50)***

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah