PANDEGLANG, (KB).- Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Pandeglang bekerja sama dengan Fraksi PKS DPRD Pandeglang kembali menggelar lomba baca kitab kuning. Ketua DPD PKS Pandeglang TB. Asep Rafiudin Arief mengatakan, kegiatan itu merupakan bagian dari rangkaian kegiatan peringatan milad partai ke-20, sekaligus menyambut Tahun Baru Islam 1440 Hijriah. “Lomba ini bertujuan menghidupkan kembali budaya membaca kitab kuning yang merupakan salah satu referensi literatur keilmuan bagi pelajar dan santri di Indonesia, khususnya di Pandeglang,” kata TB. Asep Rafiudin Arief. Dikatakannya, lomba kali ini merupakan yang ketiga kalinya digelar. Persyaratan untuk lomba tersebut antara lain, pelajar atau santri dari sekolah/pondok pesantren se-Kab. Pandeglang, dengan rentang usia 17-25 tahun. Selain itu, mendapatkan rekomendasi dari pimpinan sekolah atau pondok pesantren. Dalam sambutannya, Ketua Fraksi PKS DPRD Pandeglng Agus Sopian menjelaskan, kitab yang diperlombakan yaitu Kitab Fathul Mu'in karya Syeikh Ahmad Zainuddin bin Abdul Aziz Al Mabari. "Program ini sebenarnya program turunan dari Fraksi PKS DPR RI. Termasuk persyaratan dan kitab yang dilombakan juga sesuai petunjuk teknis dari pusat" ungkapnya. Sementara Ketua DPD PKS Pandeglang Asep menyampaikan, pemenang lomba akan mendapat hadiah uang tunai. Jika lolos ke tingkat nasional, berkesempatan mendapatkan hadiah umroh. "Kami mengambil dua kategori juara, yaitu kategori peserta laki-laki dan perempuan. Masing-masing diambil juara 123. Khusus juara 1 akan diutus mewakili Pandeglang ke tingkat provinsi," jelasnya. Pada pada lomba ini, KH. Asep Mutho dari Ponpes An-Nizom, KH. Iim Hudaemi dari Yayasan Al Hidayah Cilaja, dan KH. Ucu Syamsudien dari Ponpes Irsyadul Ibad. Adapun juara lomba, masin-masing juara 1 pria. M. Syihabudin dari Ponpes Tarbiyatul Falah, Juara 2 putra Sya'banuddin dari Ponpes Ar Ridho, dan juara 3 putra M. Syaikhoni dari Ponpes Ath-Thohariyah. Sedangkan juara putri, juara 1 Siti Rosdiana dari Ponpes Tarbiyatul Falah, juara 2 Upiyani dari Ponpes Tarbiyatul Falah, dan juara 3 Iroh Maesaroh dari Ponpes Ath –Thohariyyah. “Peraih juara 1 pada masing-masing kategori akan dibina sampai menjelang seleksi tingkat provinsi di kantor DPW PKS Banten,” kata TB. Asep Rafiudin Arief. (KO)*