Network
PANDEGLANG, (KB).- Sejumlah mahasiswa Universitas Mathla'ul Anwar (UNMA) Banten, terlibat bentrok dengan sesama mahasiswa akibat tidak sepakat dalam Pemilu Raya (Pemira) Pemilihan Presiden Mahasiswa (Presma) di Universitas Mathla'ul Anwar (UNMA), Selasa (30/4/2019) pukul 14.30 WIB siang.
Berdasarkan pantauan Kabar Banten, kericuhan tersebut bermula saat salah satu kubu bersikeras untuk meminta langsung dilakukan penghitungan surat suara, sementara di lain pihak menolak untuk penghitungan, dengan alasan untuk menyinkronkan jumlah pemilih yang hadir dan kertas suara yang dimasukkan ke dalam kotak.
Dalam kejadian tersebut, Mahasiswa yang terlibat ricuh tersebut saling dorong hingga melemparkan kursi. Beruntung dalam peristiwa tersebut, langsung di pisahkan oleh security kampus yang sedang bertugas, sehingga tidak ada korban jiwa.
Untuk diketahui Pemilu Raya di UNMA Banten baru pertama kali digelar. Sebelumnya UNMA Banten tidak pernah mengadakan Pemilu Raya. Pemilu Raya ini mempertemukan pasangan calon Presma 01 Agus Hidyat - Erik Setiawan dan Pasangan Calon Presma 02 Ari Agus Tiyo-Putri Jarima.
Salah seorang mahasiswa, Agus Adi Suratan mengatakan, dirinya menginginkan penghitungan surat suara terlebih dahulu, agar jumlah semua elemen bisa menerima.
"Maksud saya, dalam penghitungan ini kan kita perlu mengetahui jumlah suara masuk berapa, yang di absen berapa, aklau singkron kan enak, mereka malah tidak terima dan nyolot," kata Agus kepada Kabar Banten.
Sementara itu, Salah seorang mahasiswa yang menolak penghitungan surat suara terlebih dahulu, Arda mengatakan, dirinya merasa keberatan atas usulan penghitungan terlebih dahulu, sebab akan memakan waktu lama dan konyol.
"Kalau dihitung dulu kan kasian ke KPUM nya, lama nanti selesainya, pemilih kan ada banyak, jadi kita harus segera selesaikan dengan cepat, kan konyol harus menghitung surat suara yang banyak itu," ucap Arda sembari bersi keras.
Berdasarkan data yang diperoleh Kabar Banten, setelah penghitungan selesai, jumlah surat suara sah 831, jumlah surat suara tidak sah 13. Total jumlah surat suara sah dan suara tidak sah 844 atau total jumlah pengguna hak suara/pilih, dan dimenangkan oleh Agus Hidyat - Erik Setiawan dengan perolehan suara 487 suara, sedangkan Pasangan Calon Presma 02 Ari Agus Tiyo-Putri Jarima mendapat 344 suara.
