Petugas Haji Diminta Tingkatkan Kepuasan Pelayanan Jemaah

- 13 Juni 2019, 20:21 WIB
petugas haji banten
petugas haji banten

PANDEGLANG, (KB).- Petugas haji daerah yang tergabung dalam Tim Pemandu Haji Daerah/Tim Kesehatan Haji Daerah (TPHD/TKHD) diminta meningkatkan indeks kepuasan pelayanan haji tahun 2019.

Oleh karena itu, petugas haji diminta optimal dalam menjalankan tugas dalam membantu Tim Pembimbing Haji Indonesia (TPHI), Tim Pemandu Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) dan Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI).

“Meskipun TPHD dan TKHD hanya membantu TPHI, TPIHI, TKHI, namun harus punya tekad dan komitmen untuk meningkatkan kepuasan pelayanan haji. Minimal dipertahankan seperti tahun 2018 yakni 87,21,” kata Kasi Pembinaan Haji Kanwil Kemenag Banten H Deni Rusli saat membuka acara manasik haji bagi TPHD Banten di CAS Water Park Cikole, Kabupaten Pandeglang, Kamis (13/6/2019).

Diketahui, hasil Penelitian Indeks Kepuasan Pelayanan Haji di Indonesia (IKPHDI) tahun 2018M/1439H menyimpulkan adanya kenaikan kepuasan pelayanan haji dari tahun sebelumunya yakni sebesar 87,21 atau sangat memuaskan. Ini mengalami kenaikan sebesar 2,75 dari IKPHDI tahun 1438H/2017M sebesar 84,46.

Ia mengatakan, untuk meningkatkan kepuasan pelayanan haji yakni dengan peningkatan pengetahuan petugas haji terhadap manasik haji, baik saat keberangkatan dari rumah ke asrama haji, maupun saat dari bandara ke maktab dan proses dalam peribadatan haji dan umroh. “Sebagai petugas tentu harus paham, sehingga bisa membantu jemaah haji,” ucapnya.

Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kanwil Kemenag Banten H Machdum Bachtiar mengatakan TPHD diharapkan memperkuat kekompakan dan kesolidan dalam menjalankan tugas membantu jemaah haji. Oleh karena itu, dia meminta TPHD untuk berkoordinasi dengan Kandepag kabupaten/kota.

“Untuk menjalin koordinasi kami akan menggelar kegiatan pembinaan dan koordinasi petugas. Nanti dalam kegiatan tersebut akan dipertemukan TPHI, TPIHI, TKHI dengan TPHD,” kata Machdum.

Kabag Agama dan Sosial Biro Kesra Provinsi Banten H Toton Suriawinata mengatakan, manasik haji bagi TPHD Banten ini merupakan upaya dalam meningkatkan pengetahuan dan pemahaman terhadap pelaksanaan ibadah haji.

“Saya yakin karena sebagian ada yang dari perwakilan KBIH dan juga yang sudah berhaji, sudah paham. Tapi alangkah baiknya dipraktekkan lagi sebelum berangkat ke Tanah Suci. TPHD juga silakan berkoordinasi dengan Kandepag kabupaten/kota untuk memerkenalkan diri sebagai petugas dan ikut dalam kegiatan manasik haji di kabupaten/kota,” kata Toton.

Halaman:

Editor: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah