KABAR BANTEN - Tidak lengkap rasanya jika melakukan wisata religi tidak berkunjung ke Kabupaten Lamongan Jawa Timur. Karena Lamongan memiliki destinasi wisata religi yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah makam Sunan Drajat termasuk dalam Wali Songo.
Selain makam Sunan Drajat, Lamongan juga terkenal akan banyaknya makam tokoh penyebar Islam. Tidak heran jika Lamongan memiliki banyak tempat yang bisa dikunjungi untuk wisata religi.
Dikutip kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari Lamongantourism, berikut 8 wisata religi yang berada di wilayah Kabupaten Lamongan :
1. Masjid Agung Lamongan
Keunikan masjid ini terletak pada model arsitekturnya. Masjid Jati dengan halaman bergapura China, dua genuk (tempat air) dan dua batu pasujudan. Ciri khas ini dikaitkan dengan sejarah Kedaton Giri tahun 1569, yang diduga ada keterkaitan di antara keduanya
Lokasi : Jalan Kyai Haji Hasyim Ashari No. 11, Tumenggungan, Kecamatan Lamongan, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur 62214, Telp : (0322) 321962.
Baca Juga: Keunikan Nasi Boran, Makanan Khas Lamongan, Ada Ikan Sili dan Empuk Pletuk
2. Makan Dewi Sekardadu
Wisata Ziarah Makam Dewi Sekardadu Lamongan yang terletak di desa Gondang kecamatan Sugio ini adalah ibu kandung dari Sunan Giri yang menyiarkan Islam di Jawa.
Di makam Dewi Sekardadu di Lamongan, pada hari-hari biasa terlihat cukup sepi. Jika sedang tidak ada pengunjung, yang menonjol hanya bangunan bercat putih dengan lantai keramik putih. Luas bangunannya sekitar 64 meter persegi, berada di tengah-tengah tanah yang dikelilingi pagar bata.
Lokasi: Ds. Gondang, Kec. Sugio, Kab. Lamongan.
3. Sunan Sendang Duwur
Makam salah satu tokoh penyebar agama Islam di tanah Jawa yang satu ini berada diatas bukit Amitunon di Kecamatan Paciran. Sunan Sendang Duwur sendiri memiliki nama asli Raden Noer Rochmat. Beliau dulunya juga dikenal pernah memindahkan masjid hanya dalam waktu semalam dari Mantingan ke Bukit Amitunon yang sampai sekarang dikenal dengan nama Masjid Sendang Duwur.
Makam beliau sendiri juga cukup unik karena adannya perpaduan antar dua kebudayaan yaitu Islam dan Hindu. Banyak terdapat ukiran ukiran istimewa dari kayu jati yang punya nilai seni tinggi di area dinding penyangga cungkup pada makam tersebut.
Lokasi: Ds. Sendang Duwur, Kec. Paciran, Kab. Lamongan.
Baca Juga: Wisata Religi Dikembangkan di Tanara Kabupaten Serang Banten, Ini Perjalanan Syekh Nawawi Al Bantani
4. NYI Andong Sari
Nyi Andong Sari adalah ibunda dari Maha Patih Gadjah Mada, yang sangat mempunyai peran penting saat Kerajaan Majapahit berdiri. Makam Nyi Andong Sari terdapat di atas bukit setinggi 100 meter. Makam dari Nyi Andong Sari terdapat di puncak bukit Gunung Ratu. Untuk menuju ke sana kita harus menaiki sudut yang curam.
Namun tak perlu khawatir, karena terdapat beberapa anak tangga untuk mencapai puncak. Sepanjang perjalanan, Anda akan ditemani monyet-monyet yang berkeliaran di area perbukitan tersebut.
Lokasi: Ds. Cancing, Kec. Ngimbang, Kab. Lamongan
5. Sunan Drajat
Sunan Drajat dikenal sebagai seorang wali yang sangat memperhatikan kesejahteraan kaum fakir miskin. Beliau juga dikenal sebagai pencipta tembang Mocopat yakni Pangkur. Makam beliau terletak di Desa Drajat, Kecamatan Paciran.
Salah satu masjid termegah yang berada di Kabupaten Lamongan ini sudah dikenal luas masyarakat, baik dari warga lokal sekitar maupun dari luar Lamongan. Masjid ini mampu menampung sekitar 2500 jamaah.
Lokasi: Ds. Drajat, Kec. Paciran, Kab. Lamongan.
6. Masjid Ki Bagus Hadikusumo
Masjid Ki Bagus Hadikusumo di resmikan oleh presiden Joko Widodo pada tanggal 19 September 2018. Masjid bergaya arsitektur Asia Tengah ini mengingatkan pada kemasyhuran Imam Al Bukhari, ulama hadits terkemuka kelahiran Asia Tengah, tepatnya Bukhara.
Lokasi : Universitas Muhammadiyah, Plosowahyu, Kecamatan Lamongan, Jawa Timur 62218.
7. Masjid Al Albror dan Makam Syekh Maulana Ishaq
Makam yang satu ini lokasinya berdekatan dengan laut dengan pemandangan yang luar biasa indahnya. Tidak hanya itu saja, di samping makam tersebut juga terdapat sebuah masjid 2 lantai peninggalan beliau. Masjid tersebut adalah Masjid Al – Abror yang dibangun di atas lahan 5 Hektar.
Lokasi: Ds. Kemantren, Kec. paciran, Kab. Lamongan.
8. Masjid Namira
Masjid yang beroperasi sejak awal juni 2013 silam ini awalnya mampu menampung kurang lebih 500 jamaah. Kemudian pada awal Oktober 2016 lalu, masjid telah diperbarui dengan menambah bangunan yang berada di seluas 2,7 Hektar sehingga total luas bangunannya menjadi 2.750 Meter Persegi. Kapasitas jamaah pun bisa menampung hingga 5 kali lipat dari awalnya.
Lokasi: Jl. Raya Mantup km. 5, Ds. Jotosanur, Kec. Tikung, Kab. Lamongan
Demikianlah 8 wisata religi yang wajib dikunjungi saat pergi ke Lamongan, semoga bermanfaat.***