Tak Perlu Jauh ke Belanda, Wisata 'Kincir Angin' Ada di Kota Serang

11 Oktober 2020, 21:58 WIB
Taman Wisata MBS Kota Serang /Kabar Banten/Hashemi Rafsanjani/

KABAR BANTEN - Negara Belanda terkenal dengan objek wisata kincir angin. Bahkan, Kincir angin sudah merupakan ikon negara Belanda, selain destinasi wisata lainnya.

Nah, bagi Anda yang belum ke Belanda, objek wisata di Kota Serang bisa menjadi pelepas keingintahuan wisata kincir angin tersebut. Namun hanya berbentuk spot untuk foto yakni  di Taman Wisata Mahoni Bangun Sentosa (MBS).

Taman Wisata MBS terletak di Jalan Cikasir, Linkungan Cideheng Kidul, Kelurahan Kemanisan, Kecamatan Curug, Kota Serang. Selain spot foto "Kincir Angin" ada juga Taman Bunga Keukenhof dan juga bangunan ala di negara Belanda.

Baca Juga : Makam Keramat Ini Rutin Diziarahi Wali Kota Serang, di Sini Lokasinya

Untuk tiket masuk wisata sebesar Rp25.000 dan di sana ada banyak spot foto yang ciamik dan instagramable banget, jadi cocok buat wisata keluarga yang edukatif, rekreatif dan inspiratif,

Grand Opening Taman Wisata MBS  diresmikan Wali Kota Serang Syafrudin, Ahad  11 Oktober 2020.  

Direktur Utama MBS Haerudin mengatakan, taman rekreasi tersebut dibangun tahun lalu seluas 4,2 hektare dan sengaja merekrut warga sekitar untuk diberdayakan di taman wisata MBS.

 "Sekitar 20 orang lebih kami memperkerjakan warga sekitar. InsyaAllah nanti akan kami tambah lagi," ucapnya.

Selain itu, dikatakan dia, harga tiket masuk dan lain sebagainya pada taman rekreasi tersebut juga akan menjadi salah satu sumber PAD bagi Kota Serang.

"Iya, kami sudah siapkan baik itu dari tiket penjualan mau pun yang lainnya. Jadi kami juga ikut berkontribusi dalam meningkatkan PAD di Kota Serang," tuturnya.

Baca Juga : Nanang Saefudin Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Serang

Wali Kota Serang Syafrudin mengatakan, dengan adanya tempat wisata tersebut diharapkan dapat membantu dalam meningkatan PAD Kota Serang.

"Tentu kami berharap PAD Kota Serang bisa meningkat dari taman rekreasi ini," katanya.

Namun, ia menjelaskan, untuk target PAD dari tempat wisata tersebut belum bisa dipastikan. Sebab, kondisi saat ini yang tidak memungkinkan untuk menekan PAD dari tempat wisata.

Wali Kota Serang Sayfrudin bersama pengelola dan tokoh masyarakat melakukan swa foto dengan latar belakang Taman Wisata MBS, usai meresmikan tempat wisata tersebut, Ahad 11 Oktober 2020.

"Untuk saat ini belum karena masih dalam situasi pandemi. Hanya memang kami berharap setiap tiket masuk itu ada PPN dan PPH untuk PAD Kota Serang," ujarnya.

Selain itu, Pemkot Serang juga akan memperhatikan terkait dampak lingkungan dari pembangunan taman rekreasi tersebut, seperti polusi udara yang mempengaruhi kualitas udara di Kota Serang.

"Polusi udara nanti akan kami bahas dengan semua pihak termasuk ketua dewan," ucapnya.

Baca Juga : Sejumlah Ulama di Banten Nyatakan Tolak Omnibus Law, Bakal Temui Puan Maharani

Pemkot Serang juga menyambut baik terhadap kehadiran taman rekreasi tersebut.

"Karena ini bisa dinikmati tidak hanya di Kota Serang, tapi juga di Provinsi Banten. Tapi bagaimana pun taman rekreasi ini akan kami dukung, dari sisi infrastruktur, ketenangan lingkungan, kenyamanan dan lampu penerangan jalan," tuturnya.

Syafrudin juga meminta kepada pengelola tempat wisata agar memperketat protokol kesehatan (Prokes).

"Memang tadi sempat ada kerumunan dan nanti saya akan minta kepada direkturnya agar lebih diperketat lagi supaya tidak ada kerumunan. Intinya atas nama Pemkot Serang kami mendukung dan mengapreasiasi adanya tempat wisata ini," katanya.***

Editor: Maksuni Husen

Tags

Terkini

Terpopuler