Baca Juga: Bagaimana Hukum Memperbesar Kemaluan Menurut Pandangan Islam? Simak Penjelasan Buya Yahya
Biasanya, Kesenian debus ini ditampikak di akhir pertunjukan Kesenian Patingtung ini.
Nantinya, akan menunjukan atraksi mengupas kelapa dengan gigi, menggesek-gesek golok ke leher dan anggota tubuh lainnya.
Selain itu juga ada pertunukan berguling-guling di atas landasan penuh paku, memakan bohlam, memasukkan bara api ke dalam mulut, menggoreng kerupuk di atas kepala dan mengeluarkan kelelawar dari mulut.
Demikian penjelasan Kesenian Patingtung yang memadukan unsur agama dan magis yang setiap gerakannya mampu memicu ketegangan, apalagi pada akhir pertunjukan.***