Network
Minggu kedua
Mulai naikkan frekuensi jam, misalnya menjadi 5 jam sekali. Kalau bisa menaikkannya agak banyak 3 sampai 5 jam berikutnya. Tujuannya agar anak mulai terbiasa tidak bermain telepon seluler.
Minggu ketiga
Mulai mengatur hari di mana anak boleh memegang telepon seluler, misalnya per 2 hari boleh bermain, kemudian 2 hari ke depan libur dulu, begitu seterusnya sampai anak terbiasa mengikuti aturan yang Bunda berikan.
Minggu keempat
Untuk memberikan telepon seluler, selama satu minggu sekali saja. Misalnya hari Sabtu dengan batas waktu 2 jam. Walaupun anak merengek, tetap harus disesuaikan dengan aturan yang sudah ditetapkan.
Setelah itu, Insya Allah anak terbiasa tanpa telepon seluler.
Untuk mengimbangi keterbatasan memakai telepon seluler, maka carilah mainan edukasi yang membuat anak asyik bermain sehingga dia lupa untuk menanyakan telepon seluler.
Kemudian melibatkan anak dalam kegiatan di rumah misalnya, membantu Bunda ketika mencuci ikan ataupun memasak. Jangan melarang Jika ia ingin membantu ikan yang akan dicuci. Biarkan anak melihat ikan itu melihat, karena dengan melihat minimal akan timbul rasa keinginantahuannya. Misalnya dia bertanya kok ikannya mati. Demikian Bunda dapat memberikan edukasi kepada anak mengenai bahan makanan yang akan dinikmati ketika makan.
Jangan lupa untuk memberikan contoh yang baik kepada anak, misalnya tidak terus-menerus memegang telepon seluler di depannya. Selalu meluangkan waktu bermain bersama dengan anak.
