Resmikan Jamban Sehat, Ini Yang Dikatakan Walikota Cilegon Helldy Agustian pada HUT ke 77 PMI

17 September 2022, 16:33 WIB
Suasana upacara HUT ke-77 PMI, tingkat Kota Cilegon di Watu Lawang,Kelurahan Gerem,Kecamatan Grogol,Kota Cilegon,Sabtu,17 September 2022. /Dokumen Humas PMI Cilegon

KABAR BANTEN - Walikota Cilegon Helldy Agustian menjadi pemimpin apel peringatan HUT ke-77 PMI Tingkat Kota Cilegon.

Rangkaian HUT ke-77 PMI di Kota Cilegon diiisi dengan berbagai kegiatan. Diantaranya launching bantuan jamban sehat dan deklarasi Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS), bertempat di Batu Lawang Kelurahan Gerem, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon. Sabtu,17 September 2022.

Walikota Cilegon Helldy Agustian yang menjadi pembina apel mengatakan, mengatakan, Kelurahan Gerem,Kecamatan Grogol,Kota Cilegon adalah kelurahan terakhir yang melaksanakan deklarasi stop buang air besar sembarangan (BABS).

"Komitmen Stop BABS atau ODF sudah dimulai sejak tahun 2017, artinya kota cilegon yang hanya 43 kelurahan memerlukan waktu 5 tahun untuk komitmen 100% Stop BABS," kata Helldy Agustian.

Baca Juga: Hasil Musprov ke V, Ratu Tatu Chasanah Pimpin PMI Provinsi Banten untuk Ketiga Kalinya

Iya menuturkan, program 100 persen Stop BABS tersebut terlaksana atas bantuan dan kerjasama dari semua pihak.

"Diantaranya industri, OPD terkait dan masyarakat sehingga dapat mewujudkan harapan bahwa Kota Cilegon kota yang sehat. Khusus untuk PMI Cilegon, semoga semakin tangguh dan juga lebih peduli terhadap aksi sosial secara nyata," ujarnya.

Sementara itu, Ketua PMI Cilegon Abdul Hakim Lubis,mengatakan, berbagai kegiatan berbasiskan kebencanaan dan masyarakat telah dilakukan.

"Hal ini sejalan dengan visi dan misi PMI agar masyarakat memahami dan meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana," tuturnya.

Baca Juga: Warga Watulawang Kota Cilegon Kesulitan Air Bersih, Beri Bantuan, PMI Cilegon Bangun Bak Penampung

Menurutnya,HUT.ke-77 PMI ini mengambil tema terus tebar kebaikan. Yang artinya organisasi PMI terus berbuat aksi-aksi sosial dimanapun dan kapanpun.

"Jelas sekali tema ini memiliki makna agar organisasi PMI Kota Cilegon terus berbuat aksi-aksi sosial dimanapun dan kapanpun untuk membawa Kota Cilegon dan Indonesia ke arah yang lebih baik," ucapnya.

Ia menambahkan, PMI sebagai satu-satunya perhimpunan nasional di Indonesia yang didirikan berdasarkan Konvensi-konvensi Jenewa, merasakan bahwa kebersamaan sungguh merupakan kekuatan  dalam menggalang semangat  berkarya dalam kegiatan pelayanan kemanusiaan.

“Kebersamaan untuk mendorong dan memberdayakan masyarakat rentan agar lebih mampu dalam penyelamatan hidup dan peningkatan kesejahteraannya,"ungkapnya.***

Editor: Kasiridho

Tags

Terkini

Terpopuler