KABAR BANTEN - Sempat hilang, 2 remaja asal Kota Cilegon ditemukan meninggal dunia di dasar Curug Leuwi Putih, yang berlokasi di Desa Cinoyong, Kecamatan Carita, Kabupaten Pandeglang, pada Jumat 1 Desember 2023, pukul 07.00 WIB.
Menurut informasi yang diterima Kabar Banten, kedua remaja yang ditemukan meninggal dunia di dasar Curug Leuwi Putih itu bernama Muhammad Naufal Firdaus (17) dan Muhammad Setio Pambui (17). Keduanya merupakan warga Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon.
Kapolsek Carita IPTU Turip membenarkan bahwa kedua remaja tersebut sempat hilang sebelum ditemukan meninggal dunia di dasar Curug Leuwi Putih, Kecamatan Carita, Kabupaten Pandeglang.
Baca Juga: Tahu kah Kamu? 3 Kisah Kehamilan Terunik yang Pernah Ada
"Betul, ada 2 orang yang sempat hilang tenggelam di Curug Leuwi Putih, kedua korban sudah temukan dalam keadaan meninggal dunia. Saat ini sudah kami evaluasi ke Puskesmas Carita untuk di visum et repertum," kata Turip.
Turip menyampaikan, sebelum peristiwa naas itu terjadi, kedua korban diketahui tengah bermain dan bersuafoto di area Curug Leuwi Putih, pada Kamis 30 November 2023, pukul 20.00 WIB.
"Awalnya kedua korban sedang bermain dan foto-foto, pas menjelang magrib ditegur oleh Kepala Desa dan warga untuk tidak foto-foto di pinggir Curug Leuwi Putih," ungkapnya.
Baca Juga: 6 Ciri Anak Kecil Pilihan dari Khodam Leluhur, Bisa Terlihat Sejak Masih dalam Kandungan
"Namun, kedua korban bilang hanya sekedar foto-foto, tetapi ternyata mereka mandi, karena saat Kepala Desa dan warga mendatangi lokasi pada pukul 23.00 WIB, hanya menemukan tas, baju dan motor dipinggir Curug Leuwi Putih, tetapi orangnya tidak terlihat," sambungnya.
Lebih lanjut Turip menyampaikan, setelah menerima informasi tentang hilangnya kedua remaja tersebut, pihaknya bersama warga langsung melakukan pencarian di sekitar lokasi.
"Tim melakukan penyelaman dan Alhamdulillah pada hari Jumat 1 Desember 2023, pukul 07.00 WIB, keduanya berhasil ditemukan. Pertama ditemukan 1 korban, 30 menit kemudian ditemukan kembali korban yang kedua. Saat ini kedua korban sudah kami evaluasi ke Puskesmas Carita untuk di visum et repertum, selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga," tandasnya.***