Ancaman Tsunami 20 Meter, Kabupaten Lebak Wilayah Potensi, Infrastruktur Evakuasi Perlu Disiapkan

- 3 Januari 2021, 18:07 WIB
Ilustrasi gelombang tinggi.
Ilustrasi gelombang tinggi. /Pexels/Emiliano Arano

Menurut geolog UGM, Dr. Gayatri Indah Marliyani, ST., M. Sc., yang juga perlu diketahui di daerah subduksi aktif seperti di Sumatra dan Jawa, gempa dengan magnitudo kecil-sedang (< M4) terjadi hampir setiap hari.

Dengan begitu, jika ada yang membuat prediksi yang sangat umum, misalnya akan terjadi gempa dengan magnitudo M4 pada daerah sepanjang subduksi Jawa-Sumatra dalam waktu beberapa hari maka belum bisa disebut prediksi tersebut berhasil karena memang terjadi meski tanpa diprediksi.

“Meski begitu studi tentang prediksi gempa bumi ini layak untuk terus dilakukan, sebab jika berhasil akan memberikan kemaslahatan sangat besar bagi kehidupan manusia," ucap Dr. Gayatri Indah Marliyani, dikutip Kabar-Banten.com dari ugm.ac.id.

Baca Juga : Jangan Macam-macam, Gerak-gerik di Kota Serang Terpantau CCTV

Dia berpandangan terhadap berbagai pemberitaan tersebut yang perlu digarisbawahi yaitu hasil-hasil studi yang disampaikan masih berupa skenario kejadian gempa dan tsunami yang masih berupa potensi bukan prediksi.

Terkait potensi bencana ini, kata dia, yang terpenting adalah bagaimana pemerintah perlu menyiapkan infrastruktur yang mendukung proses evakuasi baik evakuasi mandiri maupun terkoordinir untuk antisipasi kejadian gempa dan tsunami.

“Ini perlu dipikirkan dan direncanakan secara jangka panjang, dan berkelanjutan, tidak hanya dalam masa menanggapi isu-isu yang sedang hangat saat ini,” ucapnya.***

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah