Kasus Kematian Covid-19 Melonjak, 514 Orang di Banten Meninggal Dunia Selama PPKM Darurat

- 22 Juli 2021, 07:35 WIB
Ilustrasi petugas medis tengah melakukan proses pemakaman pasien Covid-19 yang meninggal.
Ilustrasi petugas medis tengah melakukan proses pemakaman pasien Covid-19 yang meninggal. /instagram kemenag_ri/

KABAR BANTEN - Jumlah orang meninggal dunia akibat Covid-19 di Provinsi Banten meningkat selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Darurat.

Kasus meninggal dunia akibat Covid-19 di Banten tersebut seiring dengan melonjaknya kasus positif selama PPKM Darurat yang diterapkan sejak 3 Juli 2021 hingga kini.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten, jumlah orang meninggal akibat Covid-19 sebanyak 1.584 jiwa per tanggal 3 Juli 2021 atau di hari pertama PPKM Darurat.

Baca Juga: Zona Merah, Ratusan ASN Pemkot Cilegon Terpapar Covid-19, Sejumlah Kantor OPD 'Lockdown'

Kemudian, per tanggal 21 Juli 2021 menjadi 2.098 jiwa atau bertambah 514 kasus.

Dikutip dari akun instagram @dinkes_provbanten, kasus kematian tertinggi berada di Kota Tangsel dengan 579 kasus. Diikuti Kabupaten Tangerang 346 kasus.

Berikutnya Kota Cilegon 307 kasus, Kota Tangerang 279 kasus, Kabupaten Serang 208 kasus, Kabupaten Lebak 157 kasus. Kabupaten Pandeglang 130 kasus, dan Kota Serang 92 kasus.

Data juga menunjukkan, sebanyak 28.514 orang terpapar Covid-19 terhitung sejak PPKM Darurat. Jumlah kasus konfirmasi Covid-19 pada 3 Juli 2021 sebanyak 62.328 orang.

Grafiknya kemudian meningkat per tanggal 21 Juli 2021. Angka kasus konfirmasi Covid-19 naik cukup signifikan menjadi 90.842 kasus atau ada penambahan sebanyak 28.514 kasus.

Data kasus Covid-19 Provinsi Banten selama PPKM Darurat
Data kasus Covid-19 Provinsi Banten selama PPKM Darurat Dinkes Banten

Halaman:

Editor: Rifki Suharyadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x