Network
KABAR BANTEN - Anggota DPRD Kabupaten Lebak Aad Firdaus berharap Jalan Tol Serang Panimbang Seksi 1 sepanjang 26,5 km menghubungkan Serang-Rangkasbitung dapat segera diresmikan.
Menurut Anggota Komisi I DPRD Lebak Aad Firdaus keberadaan Jalan Tol Serang Panimbang akan memberikan manfaat banyak kepada warga Kabupaten Lebak.
"Apalagi di masa pandemi Covid-19, Jalan Tol Serang Panimbang bisa mempercepat akselerasi penanganan baik Satgas, Tim medis maupun pasokan obat, oksigen dan kebutuhan primer warganya," kata Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Lebak Aad Firdaus kepada Kabar Banten, Kamis, 22 Juli 2021.
Oleh karenanya ia berharap Jalan Tol Serang Panimbang dapat segera diresmikan sesuai jadwal sudah ditentukan.
"Dari informasi saya terima bulan Agustus nanti mau diresmikan. Saya harap itu bisa direalisasikan," katanya.
Baca Juga: Jalan Tol Serang-Panimbang Siap Diresmikan Agustus, Progres Pembangunan Capai 97,8 Persen
Aad mengucapkan banyak terimaksih terhadap berbagai pihak terutama pada Presiden Jokowi. Serta pemerintah pusat, pemerintah daerah, aparat keamanan dan masyarakat atas kondusifitas dan suksesnya pembangunan jalan Tol Serang Panimbang.
"Insyaallah jalan Tol Serang-Panimbang ini akan menuai banyak manfaat terutama bagi kita warga Kabupaten Lebak," katanya.
Aad mengungkapkan, sebetulnya peresmian jalan tol menjadi kebutuhan sangat mendesak dalam upaya menekan angka penyebaran pandemi Covid-19.
"Saya berharap Jalan Tol diprioritaskan untuk akses percepatan baik pencegahan penangan, penanggulangan maupun pemulihan Kabupaten Lebak dari pandemi Covid-19," katanya.
Ia mengatakan, angka kasus Covid-19 di minggu kemarin menjadi puncak ledakan. Ditandai dengan penuhnya ruang isolasi dan IGD di semua rumah sakit.
"Mudah-mudahan dengan adanya tol ini mampu mempercepat akselerasi penanganan baik satgas, tim medis maupun sarana penunjang dan obat-obatan. Dan juga mempercepat pasokan kebutuhan primer warganya sehari-hari sehingga dapat mempercepat menurunkan penyebaran Covid-19 ini," katanya.
Baca Juga: Tol Serang-Panimbang, Uji Layak Fungsi Ruas Serang-Rangkasbitung Ditarget Akhir Juni 2021
Selain itu, Jalan Tol Serang Panimbang sangat bermanfaat menurunkan mobilitas kendaraan berat di jalan nasional, provinsi ataupun kabupaten.
"Agar usia jalan nasional, provinsi maupun kabupaten lebih lama. Sehingga memberikan kenyamanan terhadap pengguna jalan lain terutama yg bermaksud melakukan wisata ke beberapa tempat di Kabupaten Lebak yang memang sedang menggenjot tempat-tempat wisata," katanya.
Aad berharap, kepada pemerintah harusnya sudah manyiapkan regulasi-regulasi yang baik untuk menjamin keuntungan, kepastian dan kenyamanan berinvestasi di Kabupaten Lebak.
"Tentunya dengan target, capain dan pengelolaan yang jelas terutama soal nilai dan potensi investasinya. Agar tujuan dr upaya dibangunnya jalan tol ini benar-benar mampu mempercepat pertumbuhan ekonomi baik negara mapun masyarakatnya secara signifikan," katanya.
Di masa pandemi ini, Aad menegaskan, selain daripada pencegahan, penanganan dan pemulihan karena Covid-19 semuanya diamanahi kewajiban-kewajiban untuk turut serta melakukan pemulihan ekonomi.
"Maka konsen terhadap pembuatan regulasi-regulasi itu sangat penting," katanya.
Baca Juga: Jalan Tol Serang-Panimbang Segera Diresmikan
Karena itu sebagai kerangka acuan dan jaminan terhadap peningkatan ekonomi nasional dan kesejahteraan masyarakat yang juga harus konsen terhadap penyelesaian upaya kabupaten lebak sebagai destinasi wisata.
"Untuk menjamin keberlangsungan ini semua tidak cukup dengan hanya ditopang satu regulasi seperti Perda RTRW yang memang hingga saat inipun masih dalam proses dan belum syah menjadi Perda," katanya.
Masih banyak regulasi-regulasi lain yang harus dibuat untuk menjamin kepastian kebermanfaatan upaya peningkatan ekonomi dan kesejahteraan ini," katanya.
Contoh kecilnya, misal Perda perlindungan dan penempatan tenaga kerja lokal.
"Saya berharap kepada para pihak terutama yang berkaitan dengan pelaksanaan pembangunan jalan Tol Serang Panimbang ini agar segera menyelesaikan seluruh persolan maupun dampak lingkungan yang ditimbulkan," katanya.
Apalagi yang berdampak pada kerugian materil masyarakat, bencana seperti banjir maupun yang berdampak pada hilangnya mata pencaharian seperti pesawahan yang gagal panen.
"Karena belum terselesaikannya pekerjaan sanitasi yang baik," katanya.
Sebelumnya, Manager Bidang Human Capital PT WSP, Bambang Yogaswara mengatakan jalan Tol Serang Panimbang untuk Seksi 1 ruas Serang-Rangkasbitung akan diresmikan dalam waktu dekat.
"Untuk Seksi 1 Tol Serang Panimbang, saat ini progres pembangunannya sudah mencapai 97,68 persen dan insyaallah siap diresmikan pada Agustus 2021," katanya.***
