Kunjungi Kabupaten Serang, Mensos Tri Rismaharini Minta Tak Ada Lagi ODGJ Dipasung

- 13 Agustus 2021, 13:05 WIB
Menteri Sosial atau Mensos Tri Rismaharini didampingi Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto, Walikota Serang Syafrudin, dan Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa saat menyerahkan cinderamata Kemensos kepada pengasuh yayasan dan ponpes Bai Mahdi Sholeh Ma’mun, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, Jumat 13 Agustus 2021.
Menteri Sosial atau Mensos Tri Rismaharini didampingi Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto, Walikota Serang Syafrudin, dan Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa saat menyerahkan cinderamata Kemensos kepada pengasuh yayasan dan ponpes Bai Mahdi Sholeh Ma’mun, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, Jumat 13 Agustus 2021. /Dindin Hasanudin/Kabar Banten

"Jadi gak usah takut TKSK sudah biar insya Allah kita tidak akan kelaparan, mungkin tidak sekaya orang kaya tapi insya Allah sudah disiapkan untuk kehidupan abadi," sambung Tri Rismaharini.

Mantan Walikota Surabaya itu berharap dan menitipkan kepada TKSK agar tidak ada lagi ODGJ yang terpasung. Sebab para ODGJ tersebut masih bisa disembuhkan.

Baca Juga: Banyak Wajah Baru, Pengurus DPC PKB Kota Cilegon Resmi Dilantik

"Tidak boleh dipasung karena bisa disembuhkan. Ada di kami baru berapa bulan dia sembuh, jadi dia bisa berkehidupan normal," ucapnya.

"Artinya saat itu ada masalah ditinggal pacar dan ibu meninggal dia shock akhirnya diterapi dia bisa bicara, artinya kita bisa, saya minta bantuan TKSK dan teksos untuk membantu serta karang taruna bisa bantu kalau ada disekitarnya (ODGJ dipasung)," sambung Tri Rismaharini.

Dalam kunjungan tersebut, Mensos Tri Rismaharini didampingi oleh Ketua Komisi VIII DPR RI Yandri Susanto. Selain itu hadir pula forkopimda Provinsi Banten, Wali Kota Serang Syafrudin, Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa dan Plt Kepala Dinsos Kabupaten Serang Nanang Supriatna.

Baca Juga: Resmi Balik ke Chelsea, Romelu Lukaku Tak Sabar Bawa The Blues Juara

Pada kesempatan tersebut, Tri Rismaharini juga menyerahkan bantuan layanan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) bagi anak, penyandang disabilitas, lanjut usia (lansia) dan tuna sosial dari Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial untuk 44 penerima manfaat alat aksesibiitas berupa kursi roda, alat bantu dengar, tongkat pintar, tongkat kaki tiga, walker, serta Al-Quran Braille senilai Rp120.237.700.

Bantuan Kewirausahaan bagi 449 penerima manfaat, untuk program ternak ayam, keripik pisang, menjahit, budidaya domba, servis HP dan makanan siap saji, seniai Rp1.204.397.800.

Selain itu bantuan untuk kebutuhan dasar bagi 167 penerima manfaat, berupa makanan, pakaian dan vitamin senilai Rp258.065.750. Sehingga total bantuan dari Dirjen Rehabilitasi Sosial Rp1.582.701.250.

Halaman:

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah