Sehingga, kegiatan Tunggu Lembur sendiri, nantinya semua warga mempunyai jadwal sendiri yang dibagi secara bergantian untuk menjaga kampung halaman.
Secara umum, tujuan dari siskamling atau ronda biasanya untuk menjaga kampung agar dari maling.
Baca Juga: Dikenal dengan 2 Kelompok, Ternyata Suku Baduy Terbagi 3, Begini Bedanya
Namun, dalam tradisi siskamling yang disebut Tunggu Lembur oleh masyarakat Baduy, yang utama bukan menjaga kampung dari maling atau adanya orang asing yang masuk dalam rumah.
Tetapi, lebih dari itu, manfaat dari Tunggu Lembur untuk menjaga tungku yang ada di masing-masing rumah.
Hal yang dikhawatirkan dalam masalah api tungku yang ada di setiap rumah ini adalah jikalau pemilik rumah lupa dalam mengamankan api tungku.
Karena, jikalau pemilik rumah lupa untuk mengamankan, maka akan berakibat fatal jika tidak ada aktivitas Tunggu Lembur.
Sebagaimana diketahui bahan rumah warga Suku Baduy adalah dari kayu, sehingga jika perapian tungku tersebut tidak diamankan maka akan terjadi kebakaran.
Bukan hanya membakar rumahnya sendiri, melainkan dapat membakar seluruh kampung.