Pemkot Serang Lakukan Penyertaan Modal, Wali Kota Syafrudin Ungkap Keuntungannya

- 18 November 2021, 18:02 WIB
Wali Kota Serang Syafrudin saat membacakan Raperda Penyertaan Modal Pemkot Serang di ruang paripurna DPRD Kota Serang, Kamis 18 November 2021.
Wali Kota Serang Syafrudin saat membacakan Raperda Penyertaan Modal Pemkot Serang di ruang paripurna DPRD Kota Serang, Kamis 18 November 2021. /Kabar Banten/Rizki Putri

KABAR BANTEN - Guna menopang pembangunan di Kota Serang, Pemerintah Kota atau Pemkot Serang melakukan penyertaan modal sebesar Rp25 miliar kepada bank bjb, dengan cara bertahap.

Hal itu setelah Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Penyertaan Modal Pemkot Serang ke bank bjb untuk menopang pembangunan di Kota Serang disetujui oleh DPRD menjadi Perda.

Wali Kota Serang Syafrudin mengatakan, dengan adanya penyertaan modal untuk menopang pembangunan di Kota Serang, Pemkot Serang berpeluang mendapatkan beberapa keuntungan.

Salah satunya menopang pembangunan di Kota Serang yang didapat dari bunga, deviden, dan royalti dari bank daerah tersebut.

"Dari (penyertaan modal) itu kan ada kebermanfaatan ekonomi seperti bunga, deviden dan royalti. Lalu ada kemanfaatan sosial seperti CSR dan lainnya, sehingga bisa menopang pembangunan di Kota Serang," katanya, usai pengesahan Raperda Penyertaan Modal Pemkot Serang ke bank bjb, di DPRD Kota Serang, Kamis 18 November 2021.

Baca Juga: Di Pasar Induk Rau Kota Serang, 80 persen Pedagang Sudah Vaksin

Namun, penyertaan modal tersebut tidak dilakukan secara sekaligus melainkan dengan cara bertahap.

Seperti pada 2022 mendatang, penyertaan modal akan diberikan kepada bank bjb sebesar Rp10 miliar, dan sisanya akan diberikan di tahun berikutnya.

"Penyertaan modal Rp25 miliar diberikan bertahap. Di tahun 2022 ini Rp10 miliar. Sisanya Rp15 miliar akan menyusul nanti," tuturnya.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x