Jeda 4 Menit, Dua Peristiwa Alam Terjadi, Gunung Anak Krakatau Erupsi, Selat Sunda Gempa Bumi

- 4 Februari 2022, 18:43 WIB
Monitor real time Pos Anak Gunung Krakatau saat mendeteksi erupsi Gunung Anak Krakatau pada Jumat 4 Februari 2022.
Monitor real time Pos Anak Gunung Krakatau saat mendeteksi erupsi Gunung Anak Krakatau pada Jumat 4 Februari 2022. /Kabar Banten/Sigit Angki Nugraha

KABAR BANTEN - Dua peristiwa alam terjadi hanya jeda 4 menit pada Jumat 4 Februari 2022, yakni erupsi Gunung Anak Krakatau serta Selat Sunda gempa bumi.

Meskipun hanya berselang 4 menit, namun erupsi Gunung Anak Krakatau dan Selat Sunda gempa bumi tidak berkaitan satu sama lain.

Terlebih letak dari gempa bumi Selat Sunda terletak di Bayah, Kabupatan Lebak, jauh dari lokasi Gunung Anak Krakatau di Lampung.

Baca Juga: Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi, Disaat Hampir Bersamaan, Gempa Bumi Magnitudo 5,5 Guncang Banten

Kepala Pos Pengamatan Gunung Api atau PPGA Anak Krakatau Deny Mardiono mengatakan, erupsi Gunung Anak Krakatau terjadi pada Jumat 4 Februari 2022 pukul 17.07 WIB.

Katanya, erupsi Gunung Anak Krakatau pada saat itu mengalami peningkatan dibandingkan erupsi pada Kamis 3 Februari 2022.

"Erupsi Gunung Anak Krakatau kami pantau mengalami peningkatan dibandingan kemarin. Kali ini abu vulkanik terlihat abu-abu pekat, dimana sebelumnya abu-abu tipis," katanya saat ditemui di Kantor PPGA Anak Krakatau, di Desa Pasauran Kabupaten Serang, Jumat 4 Februari 2022.

Baca Juga: BMKG Nyalakan Alarm, Waspada Gelombang Tinggi, Respons Erupsi Gunung Anak Krakatau

Deny Mardiono mengatakan, pada erupsi Gunung Anak Krakatau pada 4 Februari 2022, ketebalan abu vulkanik mencapai 50 milimeter.

Halaman:

Editor: Maksuni Husen


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah