Network
KABAR BANTEN - Gunung Anak Krakatau atau GAK yang berada di Selat Sunda kembali meletus, Rabu 11 Januari 2023, sekitar pukul 17.54 WIB.
Tinggi kolom letusan Gunung Anak Krakatau atau GAK tersebut teramati kurang lebih 200 m di atas puncak atau kurang lebih 357 m di atas permukaan laut.
Dikutip Kabar Banten dari laman magma.esdm.go.id, petugas pemantau Gunung Anak Krakatau atau GAK, Ade Yasser Akhmad Purwata melaporkan bahwa kolom abu letusan teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur laut.
"Erupsi Gunung Anak Krakatau terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 50 mm dan durasi 33 detik," tulisnya seperti dikutip Kabar Banten dari laman magma.esdm.go.id.
Baca Juga: Gunung Anak Krakatau 2 Kali Erupsi, Tinggi Kolom Hingga 3 Km, PVMBG: Status Siaga
Terkait kembali meletusnya Gunung Anak Krakatau tersebut, masyarakat, pengunjung, wisatawan hingga pendaki agar tidak mendekati Gunung Anak Krakatau atau beraktivitas dalam radius 5 km dari kawah aktif.
Sebelumnya, Gunung Anak Krakatau atau GAK pada Rabu 4 Januari 2023 mengalami dua kali erupsi.
Pada erupsi pertama, tinggi kolom letusan Gunung Anak Krakatau teramati ± 100 m di atas puncak atau ± 257 m di atas permukaan laut.
Baca Juga: Gunung Anak Krakatau Meletus, Kolom Abu Teramati Berwarna Hitam dengan Intensitas Tebal
