"Banjir itu memang cukup banyak warga yang terdampak. Rumah 168 yang terendam, dan 397 jiwa terdampak dari 650 kepala keluarga (KK)," ujarnya.
Dia menjelaskan, rata-rata kejadian diakibatkan karena cuaca ekstrem yang terjadi di wilayah Kota Serang, terutama pohon tumbang dan banjir.
"Dari kejadian-kejadian kebencanaan tersebut, ada dua korban. Satu orang luka bakar di bagian tangan, dan satu lagi akibat terkena reruntuhan rumah roboh," tuturnya.
Saat ini, dikatakan dia, BPBD Kota Serang telah menyalurkan bantuan logistik terhadap warga yang mengalami kebencanaan, seperti rumah roboh.
"Alhamdulillah, saat kejadian tim kami langsung melakukan asessment dan pendistribusian bantuan kepada para korban," ucapnya.***