Sementara itu, Kepala DP3AP2KB Banten, Siti Maani Nina mengatakan, Provinsi Banten merupakan salah satu daerah yang padat penduduknya selain DKI Jakarta.
“Kalau melihat secara angka dan keseluruhan, ada penurunan di angka sekitar 14 persen. Artinya masih ada sisa PR bagi kami untuk menyelesaikan stunting di Banten,” ucapnya.
Pihaknya, kata dia, akan berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan penurunan stunting yang ada di Banten.
“Dan kami akan berusaha seoptimal mungkin untuk melakukan percepatan penurunan angka stunting di Banten ditahun 2024,” tutur Siti Maani Nina.
Sementara itu, Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian mengatakan, pihaknya merasa bangga. Dimana titik poin kegiatan temu Mupen Jawara berada di Lanal Banten.
“Pak Danlanal Banten sudah bekerja keras untuk acara ini. Dan perlu diketahui, Kota Cilegon mendapatkan penghargaan ketiga secara nasional dari BKKBN Pusat. Artinya semua program untuk dukungan BKKBN telah berjalan dengan baik,” ungkapnya.***