Harganas 2023: Menuju Keluarga Bebas Stunting untuk Indonesia Maju, Kepala BKKBN Ungkap Peran Penting Keluarga

- 2 Juli 2023, 22:06 WIB
Logo dan tema peringatan Hari Keluarga Nasional atau Harganas 2023.
Logo dan tema peringatan Hari Keluarga Nasional atau Harganas 2023. /Dokumen BKKBN

KABAR BANTEN - Hari Keluarga Nasional atau Harganas rutin diperingati setiap tahun pada tanggal 29 Juni, yang merupakan sebuah momentum yang tepat dalam penguatan peran Keluarga Indonesia secara berkesinambungan, secara bersama sama dari seluruh lapisan masyarakat melalui Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana).

Lahirnya Hari Keluarga Nasional dilatarbelakangi Sejarah dimana Belanda menyerahkan kedaulatan Bangsa Indonesia secara utuh pada tanggal 22 Juni 1949, seminggu kemudian tepatnya tanggal 29 Juni 1949 para pejuang Indonesia tersebut kembali kepada keluarganya untuk berkumpul bersama memeriahkan kemenangan atas perjuangan yang dilakukan.

Di awal kemerdekaan, pengetahuan keluarga tentang usia nikah amat rendah. Akibatnya Total Fertility Rate (TFR) saat itu ada di kisaran 5 (lima). Artinya, satu perempuan produktif memiliki rata- rata anak lima orang.

Tingginya jumlah anak ditengarai antara lain adanya keinginan kuat untuk mengganti keluarganya yang gugur di medan tempur yang mengakibatkan perkawinan usia dini tinggi dan berdampak angka kematian ibu dan bayi melonjak. Disamping itu, angka infeksi dan gizi buruk pun meningkat.

Kehadiran Program Keluarga Berencana (KB) saat itu menjadi salah satu pintu masuk mengatasi persoalan kependudukan. Tercatat dalam sejarah bahwa tanggal 29 Juni 1970 merupakan puncak kristalisasi pejuang KB untuk memperkuat Program Keluarga Berencana dengan lahirnya BKKBN.

Tanggal 29 Juni tersebut dikenal sebagai tanggal dimulainya Gerakan KB Nasional. Hari itu sebagai Hari Kebangkitan Keluarga Indonesia, hari bangkitnya kesadaran untuk membangun keluarga ke arah keluarga kecil bahagia sejahtera melalui Program Keluarga Berencana.

Pentingnya pengendalian kelahiran melalui program KB membawa komitmen baru bagi Presiden Soeharto kala itu. Maka pada tahun 1993 Presiden menetapkan tanggal 29 Juni sebagai Hari Keluarga Nasional atau Harganas dan bukan merupakan hari libur. Hal itu dikuatkan dengan Keputusan Presiden Nomor 39 Tahun 2014 tentang Hari Keluarga Nasional.

Tahun 2023 ini, peringatan Hari Keluarga Nasional atau Harganas ke-30 akan digelar di Provinsi Sumatera Selatan dengan mengangkat tema "Menuju Keluarga Bebas Stunting untuk Indonesia Maju".

Hal ini dilakukan mengingat, pada saat ini Indoensia sedang focus dalam upaya mewujudkan Indonesia Emas 2045. Salah satu upaya yang dilakukan agar hal tersebut dapat terwujud adalah dengan menurunkan angka prevalensi stunting yang saat ini menjadi salah satu kendala dalam upaya pembangunan sumber daya manusia atau SDM Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing.

Berdasarkan data dari Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan tahun 2013, sekitar 37 persen atau kurang lebih sembilan juta anak balita di Indonesia mengalami masalah stunting.

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x