Network
KABAR BANTEN - Aksi Bupati Pandeglang Irna Narulita yang memborong sapu lidi yang dijajakan Kakek Sarman mendapat pujian dari masyarakat.
Pasalnya, aksi yang dilakukan Bupati Pandeglang ini dinilai sebagai bukti nyata kedekatan antara seorang Bupati dengan warganya.
"Ya Allah, Ibu lagi mau beli sapu ini, Ibu beli yah, Ibu beli nanti 20 ikat," kata Irna Narulita saat bertemu dengan Kakek Sarman saat menjajakan sapu lidi di Jalan Bank Banten, Pandeglang, Selasa 4 Juli 2023.
Menurut Irna Narulita, sosok Kakek Sarman ini patut menjadi contoh bagi kaum generasi muda yang ada di Kabupaten Pandeglang. Diusianya yang sudah lanjut usia, Kakek Sarman tetap giat bekerja dan pantang bergantung terhadap orang lain.
"Abah Sarman ini adalah penjual sapu lidi yang setiap hari berkeliling menjajakan jualannya. Dari beliau kita belajar bahwa diusianya yang senja, ditengah kesendirian, beliau masih giat bekerja dan berusaha tanpa merepotkan orang lain," ungkapnya.
"Semoga kisah Abah Sarman menjadi pemacu semangat untuk kita semua agar terus berusaha dalam hal kebaikan," sambungnya.
Dikatakan Irna, saat berbincang dengan Kakek Sarman dirinya sempat menaawarkan kepada Kakek Sarman untuk tinggal di Rumah Singgah Pemerintah Kabupaten Pandeglang, karena saat ini Kakek Sarman masih tinggal di salah satu Gudang yang ada di Pasar Badak Pandeglang.
"Meski sudah ditawarkan untuk tinggal di rumah singgah milik Pemerintah Daerah, beliau lebih memilih untuk tetap tinggal di Gudang Pasar Badak Pandeglang, dan tetap menjajakan sapu lidi keliling, itung-itung olah raga katanya," ujarnya.
Sementara itu, Penjual Sapu Lidi Keliling, Kakek Sarman mengatakan, dirinya memilih tinggal di salah satu gudang di Pasar Badak Pandeglang, karena merasa sepi, anaknya tinggal di Jakarta sementara istrinya sudah meninggal 30 tahun lalu.
