Dispora Banten Siapkan Puluhan Pemuda Lebak Jadi Pengusaha Berbasis Kearifan Lokal

- 26 Juli 2023, 10:35 WIB
Pelatihan kewirausahaan untuk pemuda Kabupaten Lebak yang digelar Dispora Banten Selasa, 25 Juli 2023.
Pelatihan kewirausahaan untuk pemuda Kabupaten Lebak yang digelar Dispora Banten Selasa, 25 Juli 2023. /Dok. Dispora Banten

KABAR BANTEN - Dinas Kepemudaan dan Olahraga atau Dispora Banten menyiapkan puluhan pemuda asal Kabupaten Lebak untuk menjadi pengusaha sukses, dengan memanfaatkan kearifan lokal.

Untuk mencapai itu, Dispora Banten menggelar pelatihan kewirausahaan untuk pemuda Kabupaten Lebak.

Kegiatan pelatihan kewirausahaan berlangsung disalah satu Gedung di Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Selasa 25 Juli 2023.

Baca Juga: Wirausaha Muda Didorong Melek Teknologi, ini yang Dilakukan Dispora Banten

Hadir dalam kesempatan tersebut sebagai narasumber dari Anggota Komisi V DPRD Provinsi Banten, dan akademisi dari universitas Setiabudi Rangkasbitung.

Kabid Pengembangan dan Pemberdayaan Pemuda pada Dispora Banten Rudi Prihadi mengatakan, kegiatan pelatihan itu diikuti kurang lebih 50 orang.

"Pelatihan kewirausahaan berbasis kearifan lokal dengan mengusung tema 'pelatihan pemesanan online produk wirausaha muda'," ujar Rudi usai kegiatan digelar.

Kepala Dispora Provisni Banten Ahmad Syaukani menjelaskan, tema pelatihan sesuai dengan kebutuhan era teknologi informasi saat ini.

Saat ini, transaksi jual beli sudah bergeser menjadi berbasis online.

Baca Juga: Sekretaris Komisi II DPRD Banten Oong Syahroni Berharap Alokasi Anggaran Sektor Pertanian Meningkat

Maka dari itu menurutnya, menyiapkan pemuda Kabupaten Lebak menjadi pengusaha sangat penting diberikan pembekalan mengenai materi pelatihan pemesanan online produk wirausaha muda.

Era teknologi informasi saat ini menurutnya, mudah dan hemat.

Sebab cukup dengan kemauan untuk memanfaatka potensi lokal, sudah bisa menjadi pengusaha, tanpa harus mempunya ruko.

"Sebagai contoh, Kabupaten Lebak ini kearifan lokalnya dikenal dengan penghasil madu juga gula. Maka untuk memasarkannya tidak lagi butuh ruko. Sebab pemasaran bisa dengan menggunaka media sosial," katanya.***

Editor: Yomanti


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah