Network
KABAR BANTEN - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Serang menertibkan empat spanduk pasangan calon (Paslon) 02 Prabowo-Gibran yang tersebar di tiga kecamatan di Kota Serang.
Pencopotan spanduk yang dipasang oleh solidaritas merah putih (Solmet) tersebut diduga telah melanggar, karena animasi paslon mengenakan seragam militer lengkap dengan memegang senapan.
Divisi Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi pada Bawaslu Kota Serang Fierly Murdlyat Mabrurri mengatakan, pihaknya mendapat informasi dari warga tentang beredarnya spanduk atas nama solidaritas merah putih atau Solmet, pada Minggu 28 Januari 2024.
Baca Juga: Soal Keterlibatan Pemilu, Bawaslu Ingatkan Perangkat Kelurahan Hingga RT/RW
Dalam spanduk tersebut memuat gambar animasi paslon 02 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang mengenakan seragam militer lengkap dengan baret, hingga menenteng senapan laras panjang.
"Bahkan, dalam spanduk itu juga terpasang foto wajah Ir H Joko Widodo dengan identitas sebagai penasihat utama Solmet. Makanya, kami langsung bergerak cepat, karena ada laporan itu," katanya, Ahad (28/1/2024).
Mendapat informasi tersebut, dia menjelaskan, pengawas Bawaslu Kota Serang langsung melakukan penelusuran ke lapangan serta berkoordinasi dengan intel Kodim 0602 Serang.
Hasilnya diketahui ada empat spanduk yang terpasang, yakni dua di Kecamatan Curug, satu di Kecamatan Cipocok Jaya, dan satu spanduk di Kecamatan Serang.
"Totalnya, ada empat spanduk yang kami temukan. Yakni di Perempatan Palima, Perempatan Boru, depan Stadion Maulana Yusuf, dan perempatan Pintu Tol Serang Timur. Di Palima dan Boru sudah kami tertibkan dengan trantib Kecamatan Curug, Panwascam Curug, dan perwakilan Kodim," ujarnya.
