Arus Mudik 2024, Angka Lakalantas di Wilayah Hukum Polres Serang Turun Dibanding Tahun 2023

- 16 April 2024, 17:05 WIB
Ilustrasi kecelakaan lalulintas. Polres Serang mencatat sebanyak 3 lakalantas terjadi di wilayah hukum Polres Serang selama arus mudik Idul Fitri 1445 Hijriah tahun 2024.
Ilustrasi kecelakaan lalulintas. Polres Serang mencatat sebanyak 3 lakalantas terjadi di wilayah hukum Polres Serang selama arus mudik Idul Fitri 1445 Hijriah tahun 2024. /Shutterstock

KABAR BANTEN - Satuan Lalulintas atau Satlantas Polres Serang mencatat ada sebanyak 3 kecelakaan lalulintas (lakalantas) dengan 3 pengendara meninggal dunia dan 5 lainnya luka-luka sepanjang Operasi Ketupat Maung 2024 di wilayah hukum Polres Serang selama arus mudik Idul Fitri 1445 Hijriah yang digelar mulai 4 April 2024.

Jumlah angka lakalantas ini turun drastis jika dibandingkan dengan operasi yang sama pada tahun 2023 dengan jumlah lakalantas sebanyak 16 kejadian, korban meninggal dunia sebanyak 9 pengendara dan luka-luka 23 orang.

"Berdasarkan catatan, pada musim libur lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah tahun 2024 hingga saat ini tercatat sebanyak 3 lakalantas, sedangkan pada lebaran 2023 sebanyak 16 kasus lakalantas," kata Kasatlantas Polres Serang AKP Tiwi Afrina, Selasa 16 April 2024.

AKP Tiwi Afrina menjelaskan, dari 3 kasus lakalantas yang terjadi pada libur Lebaran 2024 mengakibatkan 3 korban meninggal dunia, 5 korban luka ringan, sedangkan 16 kasus lakalantas pada libur Lebaran 2023 tercatat 9 korban meninggal dunia dan 23 korban luka ringan.

"Kasus lakalantas tahun ini hanya terjadi pada pemudik kendaraan roda dua yang disebabkan kurang antisipasi saat mendahului," kata Kasatlantas Polres Serang didampingi Kanit Gakkum Ipda Sandhi Pribadi.

AKP Tiwi Afrina mengungkapkan, penurunan jumlah angka kecelakaan lalulintas dan korban jiwa ini dikarenakan ada sosialisasi imbauan, baik melalui media massa ataupun spanduk yang dipasang di beberapa titik rawan kecelakaan pada jalur yang dilintasi kendaraan pemudik.

"Selain spanduk, personel Satlantas juga diturunkan untuk mengatur arus lalu lintas, di jalur rawan kecelakaan. Yang tidak kalah penting adanya kesadaran pengendara serta instruksi Kapolda Banten untuk mengawal kendaraan pemudik roda dua," tandasnya.

AKP Tiwi Afrina mengatakan, arus balik 2024 masih akan terjadi hingga akhir pekan mendatang. Pihaknya mengimbau pemudik yang hendak kembali pulang agar tetap waspada serta berhati-hati dalam berkendara, utamanya batas kecepatan.

"Jangan memaksa berkendara jika merasa letih atau mengantuk, beristirahatlah di pospam atau posyan yang tersedia di sepanjang jalur arus mudik atau balik," ucapnya.***

Halaman:

Editor: Kasiridho


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x