Network
SERANG, (KB).- Pengurus Wilayah (PW) Persatuan Islam (Persis) Banten saat ini sedang konsen mencetak 1000 penghafal quran atau hafiz/hafizah Banten. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat organisasi yang didirikan pada 12 September 1923 di Bandung tersebut. Ketua PW Persis Banten, H Aep Saepudin, mengatakan, persiapan mencetak 1000 hafiz/hafizah telah masuk ke tahap pendaftaran secara terbuka untuk umum. “Bahwa PW Persis Banten ini berkontribusi dalam mencerdaskan umat adalah program 1000 perhafal Alquran, tahun lalu hanya 8 saja,” katanya usai pembukaan Musyawarah Wilayah (Muswil) PW Persis Banten di Kantor MUI Banten, KP3B, Curug, Kota Serang, Minggu (12/11/2017). Dia mengatakan, pendaftaran juga dibuka untuk semua umur, dengan syarat cukup melampirkan KTP serta beragama Islam. Setelah terdaftar, nantinya peserta akan digemleng di Pondok Pesantren milik Pengurus Daerah (PD) Persis Tangerang, di Tangerang. “Untuk biaya kalau di Persis biasanya dana kegiatan dari iuran persis atau bantuan dari pihak lain yang tidak mengikat,” katanya. Program tersebut kemungkinan besar akan berlanjut sampai tahun depan, karena tahun ini sudah mendekati akhir tahun. “Ada metode baru sulaimaniyah, jadi ada metode penghafal secara cepat,” ujarnya. Selain itu, setelah Muswil tersebut organisasi yang juga didirikan Haji Zamzam dan Haji Muhammad Yunus ini akan mengupayakan kebangkitan ekonomi umat melalui program pengembangan ekonomi, seperti pembuatan wirausaha dan lain sebagaimainya. “Jelas bahwa bagaimana mensiasati pemberdayaan ekonomi umat, bukan hanya untuk persis, jadi oleh persis untuk umat,” ujarnya. Saat ini, tutur dia, program serupa sudah berjalan pada tataran pusat, bentuk usahanya meliputi pembukaan toko emas, pembuatan SPBU, perusahaan air mineral dan penyediaan ambulans. “Kami (PW Persis Banten) belum sampe kesana, tapi tetap menjadi agenda kami,” tuturnya. Sementara, Anggota DPR RI Fraksi PAN, Yandri Susanto juga berharap kedepan PW Persis Banten semakin progresif mensyiarkan ajaran islam secara menyeluruh, menjangkau seluruh lapisan masyarakat dari pusat kota hingga pelosok perkampungan. “Memang perlu percerahan,” ujarnya. Disamping itu, ia juga tidak menyangkal jika program penyelanggaran peningkatan ekonomi dan berperan dalam politik umat perlu dilakukan oleh Ormas Islam seperti Persis. “Tinggal nanti dibut rekomendasi dalam Muswil, nanti yang diteruskan ke dewan (DPRD Banten) apa, kepada gubernur, dna kepada masyarakat apa, sebagaimana anggota DPRD saya siap mendukung apa yang dilakukan Persis,” ujarnya. (SN)***
-
Minggu, 2 Juni 2024 -
Network
-
