Network
Aksi "Banten Bela Alquds" yang digelar Ahad (10/12/2017) dari Masjid Agung At-Tsauroh ke Alun-alun Kota Serang, berhasil mengumpulkan donasi dari peserta maupun masyarakat sekitar Rp 28.257.700. Donasi yang terkumpul tersebut diserahkan Ketua Yayasan Harapan Dhuafa (Harfa) Banten Mulyadi Firdaus kepada Ketua Sahabat Palestina Memanggil Juheni M Rois di kantor redaksi Kabar Banten, Selasa (12/12/2017). Penyerahan donasi disaksikan Direktur PT Fajar Pikiran Rakyat (HU Kabar Banten), Rachmat Ginandjar dan Manajer Fundraising, Humas & Media Mukarromi. Ketua Yayasan Harfa Banten, Mulyadi Firdaus mengatakan, tidak hanya dari peserta aksi tersebut, bantuan untuk warga Palestina juga akan terus dihimpun dari masyarakat luas. "Dan Isya Allah dana akan kami titipkan ke lembaga Sahabat Palestina Memanggil yang juga berperan memberikan bantuan ke warga Palestina," katanya. Bagi masyarakat luas, donasi dapat langsung disampaikan ke kantor LAZ Harfa Banten di Kota Serang, atau melalui rekening resmi LAZ Harfa Banten. "Kami membuka posko di Kantor LAZ Harfa Banten," katanya. Di luar itu, LAZ Harfa Banten juga akan menghimpun donasi melalui berbagai kegiatan, salah-satunya kegiatan yang rencananya di gelar pada Ahad (17/12/2017) di Car Free Day, Kota Serang. "Kami akan melibatkan komunitas sehingga mampu membangkitkan semangat," ucapnya. Ketua Sahabat Palestina Memanggil, Juheni M Rois mengatakan, donasi dari peserta aksi Banten Bela Alquds akan dibawa langsung ke Palestina oleh para relawan pada Selasa (12/12) malam "Kami akan berangkat ke Palestina dan akan menyisir ke wilayah perbatasan," katanya. Bantuan akan sangat membantu warga Palestina, karena saat ini kondisi mereka sangat memperihatinkan, apalagi yang ada di pengungsian. "Di pengungusian Libanon kurang lebih 400 ribu warga Palestina. Miris kalau melihat pengungsi Palestina," ucapnya. Kepada Pemerintah Pusat dia berharap agar kecaman yang dikeluarkan belum lama ini disusul dengan aksi nyata membantu warga Palestina. Menurut Juheni, Indonesia punya tanggung moral membantu karena mayoritas warganya beragama Islam. "Mengapresiasi sikap pemerintah, mendorong agar sikap Indonesia lebih jelas," katanya. Ia mengatakan pemerintah daerah (Pemda) juga sepatutnya ikut membantu warga Palestina. Terlebih Banten yang selama ini dikenal sebagai daerah Islami berslogan Iman dan Taqwa. "Jangan sampai pemerintah kalah dengan elemen masyarakat," katanya. Direktur PT Fajar Pikiran Rakyat, Rachmat Ginandjar mengaku, mengapresiasi penyaluran donasi tersebut dilakukan di Kantor Harian Umum Kabar Banten. "Terima kasih karena Kabar Banten dijadikan tempat untuk aksi sosial. Mudah-mudahan dapat menggugah teman-teman yang belum tergugah, siapa tahu nanti setelah ini bantuan berikutnya akan berdatangan," katanya. Dia mengatakan Harian Umum Kabar Banten membuka diri kepada siapapun yang ingin menyampaikan informasi kepada publik melalui Harian Umum Kabar Banten. "Karena kewajiban moral kami bagaimana memfasilitasi kepentingan publik. Dengan adanya kegiatan ini fungsi sekaligus misi sosial kami bisa dijalankan," ucapnya. ***
-
Senin, 20 Mei 2024 -
Network
-
