Jalur maut, begitu kira-kira masyarakat menyebut ruas jalan raya Serang-Cilegon, tepatnya dari trafficlight Pondok Cilegon Indah (PCI) sampai Kramatwatu. Sebutan itu bukan tanpa sebab. Dalam sepekan, warga sekitar bisa menyaksikan 3 kejadian kecelakaan. Kondisi jalan yang lurus dan mendatar, nyatanya tidak menjamin keselamatan pengendara. Sebaliknya, pengendara menjadi terlena dan membuat mereka lengah, tanpa sadar maut mengancam. Selain itu, kendaraan besar sering melintas di jalan nasional tersebut. "Sering di sini mah, kebanyakan sepeda motor. Tapi ada juga mobil. Jarang ada yang selamat kalau di sini mah," ujar seorang warga yang tinggal di perumahan BMW, Ajun kepada Kabar Banten, Jumat (14/12/2018).