Network
SERANG, (KB).- Seorang pimpinan TNI Angkatan Laut Kolonel Laut (S) Binsar M Sirait dibekap orang bersenjata api. Sementara seorang kawanan lainnya mengancam akan melukai Asisten Personel (Aspers) Komandan Lantamal III itu.
Peristiwa menegangkan itu terjadi saat Kolonel Binsar sedang memberikan sambutan pada acara Sosialisasi Werving Taruna AAL, Bintara, dan Tamtama TNI AL di Aula SMK N 1 Serang, (Jumat 7/2/2020).
Wali Kota Serang Syafrudin bersama Komandan Lanal Banten Kolonel Laut (P) Golkariansyah, para kepala sekolah serta para guru yang menghadiri acara tersebut pun terkejut menyaksikan peristiwa yang terjadi secara tiba-tiba itu.
Beberapa anggota TNI AL kemudian melakukan upaya persuasif terhadap para pelaku aga tidak melukai pimpinan TNI tersebut. Akan tetapi para pelaku penyandera tidak menggubrisnya.
Beberapa anggota TNI AL yang terlatih akhirnya memutuskan untuk bertindak tegas. Mereka mampu melumpuhkan para penyandera sehingga Aspers Komandan Lantamal III dapat diselamatkan.
Peristiwa menegangkan itu teryata merupakan simulasi acara Sosialisasi Werving Taruna AAL, Bintara, dan Tamtama TNI AL di Kota Serang. Acara ini dihadiri sebanyak 215 siswa sembilan SMA dan SMK di Kota Serang.
Para tamu undangan dan peserta acara tersebut pun memberikan tepuk tangan setelah melihat betapa sigapnya para anggota TNI AL melumpuhkan para penyandera.
Seusai simulasi, dalam sambutannya, Kolonel Binsar menjelaskan simulasi yang disajikan dalam acara tersebut ditujukan agar para peserta sosialisasi mengetahui bahwa TNI AL selain mampu melaksanakan Operasi Militer Perang (OMP) namun mampu melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP). Di antaranya adalah mampu membebaskan sandera.
"Join the Navy to see the world bukan hanya slogan semata," katanya.
