Menikah di Bulan Rajab, Terdapat Peringatan Isra Mikraj, Benarkah Waktu Istimewa dalam Islam?

1 Februari 2022, 20:39 WIB
Ilustrasi gambar pasangan menikah di bulan Rajab, dengan tiga keutamannya. /pixabay.com/endho/

KABAR BANTEN-Dalam Islam, bulan Rajab merupakan salah satu bulan yang memiliki keistimewaan dan keutamaan, yang bukan hanya puasa melainkan juga menikah.

Bahkan beredar di masyarakat bahwa menikah di bulan Rajab akan mendapatkan rezeki yang berlimpah dan dipercaya dapat mendatangkan momongan dengan cepat.

Dikutip kabarbanten.pikiran-rakyat.com dari berbagai sumber, berikut tiga keutamaan menikah pada bulan Rajab.

 Baca Juga: Niat Puasa Rajab, Bisa Dibaca Siang Hari jika Malam Terlupa, Ini Tanggal dan Hari Utamanya

1.Menikah pada waktu yang istimewa

Pada bulan Rajab dianggap sebagai salah satu waktu istimewa dalam Islam, karena bulan ini merupakan salah satu bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT.

2. Menikah pada bulan yang dekat dengan bulan Ramadhan.

Antara bulan Rajab dan bulan Ramadhan hanya terpisah atau berjarak dengan satu bulan saja. Dan dalam (HR. Ahmad), dikatakan, para ulama berdo’a : “Ya allah berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban serta berkahilah kami dalam bulan Ramadhan.”

3. Bulan Rajab adalah bulan Isra Mikraj.

Dalam Islam, pada setiap bulan Rajab terdapat peringatan Isra Mikraj atau sebuah peristiwa dahsyat, yang menjadi jembatan perintah untuk shalat secara langsung dari Allah kepada Nabi Muhammad.

Peristiwa tersebut terjadi pada bulan Rajab tahun 10 kenabian (620 M). Itulah momen perjalanan Rasulullah dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha lalu menuju ke sidratul muntaha yang ditempuh hanya semalam.

Dari peristiwa Isra dan Mikraj ini, umat Islam menerima perintah shalat lima waktu. Begitu agungnya peristiwa ini hingga ia diperingati tiap tahun oleh kaum muslimin di berbagai belahan dunia. 

Saat memasuki bulan Rajab, Rasulullah memberi contoh untuk membaca: 
 

 اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ 
 

Artinya: Ya Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya’ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadhan. 

Umat Islam akan memasuki bulan Rajab di tahun 1443 H atua mulai Rabu, 2 Februari 2022. Dalam banyak keterangan, disebutkan bahwa Bulan Rajab termasuk bulan penting atau istimewa.

Baca Juga: Dahsyatnya Amalan di Bulan Rajab, Memiliki Keutamaan Besar, Baca Dua Surat Alquran Ini

Dalam kitab I‘anatut Thalibin dijelaskan bahwa Rajab merupakan derivasi dari kata tarjib yang berarti mengagungkan atau memuliakan. 

Masyarakat Arab zaman dahulu memuliakan Rajab melebihi bulan lainnya. Rajab biasa juga disebut ‘Al-Ashabb’ yang berarti ‘yang mengucur’ atau ‘menetes’.  Dijuluki demikian karena derasnya tetesan kebaikan pada bulan ini.

Allah memasukkan bulan Rajab sebagai salah satu bulan haram alias bulan yang dimuliakan. 
 

 إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ 

Artinya: Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. (QS At-Taubah:36).

Dari berbagai keterangan yang disebutkan tadi, sangat jelas bahwa bulan Rajab memiliki keutamaan lebih di atas bulan-bulan pada umumnya.

 Baca Juga: Arti dan Empat Keutamaan Bulan Rajab yang Wajib Diketahui

Momen untuk meningkatkan kualitas diri, baik tentang kedekatan kita kepada Allah (taqarrub ilallâh) maupun perbuatan baik ('amal shalih) kita kepada sesama.***

Editor: Yadi Jayasantika

Tags

Terkini

Terpopuler